Kun Wardana minta bantuan Pemprov DKI relokasi SMA Negeri 37

2 weeks ago 11

Jakarta (ANTARA) - Eks calon wakil gubernur DKI Jakarta dari jalur perseorangan atau independen pada Pilkada 2024, Kun Wardana Abyoto menemui Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo untuk meminta bantuan merelokasi sekolah SMA Negeri 37.

"Sekolah tersebut sangat berdekatan dengan rel kereta api. Sehingga keamanan dan kenyamanan siswa siswi SMA tersebut terganggu," kata Kun saat dijumpai di Balai Kota Jakarta, Selasa.

Menurut dia, sekolah tersebut hanya berjarak tiga meter dari rel kereta api sehingga hal itu menimbulkan ketidaknyamanan dan ketidakamanan bagi para siswa.

Sebelumnya, Kun juga telah mengunggah hal ini melalui akun Instagramnya @kun.wardana. Dalam unggahan video tersebut, Kun mengaku prihatin dengan kondisi sekolah itu dan meminta bantuan Pramono untuk melakukan relokasi.

Kun menyampaikan, selain faktor keamanan, terlalu dekatnya jarak sekolah dengan rel kereta api juga menyebabkan proses belajar mengajar di SMA tersebut menjadi terganggu karena suara kereta api yang kerap lewat selalu menimbulkan kebisingan.

Baca juga: Pemprov DKI berikan bantuan pemutihan ijazah tahap 4

Menurut Kun, sekolah tersebut perlu direlokasi sebab pelajar merupakan generasi penerus bangsa sehingga pemerintah perlu menjamin keamanan dan kelayakan untuk proses pendidikan mereka.

Didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana serta Kepala Sekolah dari SMA Negeri 37, Kun mengatakan Pramono telah menyetujui agar sekolah tersebut direlokasi ke tempat yang lebih aman dan nyaman.

“Kami sangat mengapresiasi Pak Gubernur yang telah dengan gerakan cepatnya tadi menindaklanjuti kami. Juga apresiasi terhadap Ibu Kadis yang telah menindaklanjuti untuk merelokasi sekolah SMA 37 ke tempat yang lebih layak, lebih baik dan lebih aman untuk para siswa,” kata Kun.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Jakarta Nahdiana mengatakan Pramono telah menginstruksikan kepada dirinya untuk menindaklanjuti permintaan tersebut secara cepat.

“Jadi, proses kondisi SMA 37 memang sudah masuk di dalam perencanaan DED (Detail Engineering Design)-nya di 2025, sehingga di Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPR) 2026 ini sudah dimasukkan, mudah-mudahan nanti 2027 ini bisa kita realisasikan,” kata Nahdiana.

Baca juga: DKI siapkan anggaran Rp90 miliar untuk sekolah swasta gratis

Nahdiana mengatakan, dirinya juga diminta oleh Pramono untuk berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait sehingga pelaksanaan relokasi sekolah tersebut dapat dilakukan secara cepat.

Lokasi SMA Negeri 37 berada Jl. H. Kebon Baru No. 40, Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |