Kepala Bappisus sebut pemerintah "all out", Sabtu-Minggu tetap kerja

1 month ago 13

Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus (Bappisus) Aries Marsudiyanto menyebut pemerintahan Presiden Prabowo Subianto total (all out) untuk bangsa dan negara sehingga banyak menteri bekerja hari Sabtu dan Minggu meskipun umumnya orang-orang berlibur pada akhir pekan.

Aries pun meminta masyarakat untuk mengecek langsung aktivitas para menteri dan anggota Kabinet Merah Putih pada akhir pekan.

"Intinya kita mohon doa restunya kepada seluruh masyarakat Indonesia, ya. Pemerintah bekerja Sabtu, Minggu kita bekerja. Anda boleh cek kita semuanya itu all out ya 24 jam juga. Semuanya, ya. Kita kompak," kata Aries Marsudiyanto menjawab pertanyaan wartawan saat dia ditemui selepas menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin.

Aries menghadap ke Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin sore, bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. Meskipun ada Bahlil, Aries membantah ada pembahasan mengenai politik dalam rapat terbatas antara dirinya, Bahlil, dan Presiden Prabowo.

"Kita hanya evaluasi-evaluasi tentang pembangunan aja. Yang sekarang ini sudah on the right track-lah ya, tinggal kita push semuanya. Kita awasin ya, jangan sampai ada kebocoran-kebocoran ya, korupsi," kata Aries.

Dalam rapat yang sama, Aries menyebut Presiden Prabowo banyak memberikan petunjuk kepada dirinya dan menteri-menteri lainnya. Presiden juga menekankan beberapa pencapaian yang perlu dijaga.

"Bapak, Beliau banyak memberikan petunjuk kepada kita, dan sampai hari ini semua perkembangan di tingkat kementerian semua dalam keadaan bagus, dan kemarin juga sudah diumumkan di BPS, di rapat Kabinet, pertumbuhan ekonomi kita 5,12 persen, dan ke depan ini nanti semuanya program akan berjalan dengan baik. Insyaallah semuanya akan berjalan dengan lancar, dan sesuai target seperti apa yang kita harapkan," kata Aries.

Presiden Prabowo langsung menggelar rapat terbatas bersama beberapa menterinya Senin sore setelah menerima kunjungan kenegaraan Presiden Peru Dina Ercilia Boluarte Zegarra pada pagi hingga siang hari. Boluarte menjadi Presiden Peru pertama yang melawat ke Indonesia sejak dua negara menjalin hubungan diplomatik sejak 50 tahun yang lalu, tepatnya pada 12 Agustus 1975.

Dalam kunjungan kenegaraan itu, Presiden Prabowo dan Presiden Boluarte mengadakan pertemuan bilateral, dan menyaksikan penandatanganan dokumen perjanjian kerja sama ekonomi komprehensif (CEPA) Indonesia-Peru.

Baca juga: Prabowo perintahkan Bappisus awasi pembangunan, jangan ada kebocoran

Baca juga: Prabowo perintahkan kepala badan pengendalian awasi lobi-lobi ilegal

Pewarta: Genta Tenri Mawangi/Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |