Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Polandia Władysław Teofil Bartoszewski menyatakan bahwa implementasi Kesepakatan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA) akan menunjang perdagangan bilateral di berbagai bidang.
“Kami siap bekerja sama dalam berbagai bidang, kami menawarkan berbagai layanan dan produk. Tentu saja, kerja sama ini akan semakin mudah begitu IEU-CEPA berlaku,” kata Bartoszewski dalam sesi temu media di Kedutaan Besar Polandia Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan bahwa usai kesepakatan substantif ditandatangani di Bali September lalu, IEU-CEPA akan melalui proses ratifikasi di Parlemen Eropa yang kemungkinan akan memerlukan waktu satu tahun.
IEU-CEPA diharap dapat diimplementasikan penuh mulai 1 Januari 2027, dan Indonesia bersama Polandia “dapat segera memulai perdagangan dengan lebih bebas” saat itu, ucap Wamenlu Polandia.
Bartoszewski menjelaskan bahwa Polandia memiliki beragam komoditas untuk diekspor ke Indonesia, antara lain produk permesinan dan otomotif seperti mesin pertambangan dan suku cadang kendaraan.
Selain itu, Polandia juga menawarkan produk-produk pangan andalannya, seperti ayam, buah-buahan, gandum, dan daging.
Ia mengungkapkan bahwa Polandia memiliki industri halal yang cukup signifikan dan berkomitmen meningkatkan perdagangan produk-produk halalnya dengan Indonesia.
“Ini mungkin menarik bagi masyarakat Indonesia, tapi kami juga merupakan eksportir besar untuk produk halal,” kata dia, menambahkan.
Lebih lanjut, Bartoszewski mengatakan bahwa hubungan ekonomi antara Indonesia dan Polandia berjalan dengan sangat baik. Namun, ia mengaku tidak puas atas kerja sama yang terjalin karena masih banyak bidang yang dapat dijajaki.
Wamenlu menyoroti volume perdagangan Polandia-Indonesia, yang masih berada di bawah nilai 2 miliar dolar AS per tahunnya, terlampau kecil mengingat besarnya populasi Indonesia yang melampaui 280 juta orang hingga tahun ini.
“Nilai dagang kita yang masih di bawah 2 miliar dolar AS tidak merefleksikan kekuatan ekonomi kedua negara,” kata dia.
Ia pun meyakini bahwa implementasi IEU-CEPA di masa mendatang akan membantu Indonesia dan Polandia mengintensifkan kerja sama ekonomi serta perdagangan sehingga mencapai angka yang jumlahnya akan lebih ideal.
Baca juga: Perkuat dialog bilateral, Polandia undang Menlu RI berkunjung
Baca juga: Rayakan 70 tahun hubungan, Polandia ingin lebih erat dengan RI
Baca juga: Hubungan RI-Polandia pintu gerbang penguatan kerja sama ASEAN-EU
Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































