Mogadishu (ANTARA) - Sebuah helikopter milik Misi Dukungan dan Stabilisasi Uni Afrika di Somalia (AUSOM) jatuh di Bandara Internasional Mogadishu, ibu kota Somalia, Rabu, menurut pernyataan seorang pejabat.
Seorang pejabat penerbangan sipil di Mogadishu yang berbicara dengan syarat anonim mengatakan kepada Anadolu bahwa helikopter pasukan penjaga perdamaian tersebut membawa delapan personel.
Pesawat itu jatuh saat mendarat di Bandara Aden Adde Mogadishu, setelah lepas landas dari pangkalan udara Balidoogle, tempat pasukan khusus AS dan Somalia bermarkas.
Ia mengatakan terdapat korban dalam insiden tersebut tanpa tidak merinci berapa jumlah korban tewas atau luka.
Tim penyelamat dan pemadam kebakaran telah tiba di lokasi dan berhasil mengendalikan api dari helikopter yang jatuh.
Halima Ahmed, warga Distrik Wabari di ibu kota, mengatakan kepada Anadolu melalui sambungan telepon bahwa ia melihat asap tebal keluar dari arah bandara pada Rabu.
Beberapa penerbangan ditunda selama insiden tersebut, namun dilaporkan bahwa bandara telah kembali beroperasi secara normal.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Helikopter yang dipiloti warga lansia jatuh di Jepang
Baca juga: Kemlu pastikan satu WNI meninggal akibat helikopter jatuh di Malaysia
Baca juga: Menhub tekankan pengutamaan keselamatan usai helikopter jatuh di Bali
Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
