Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta Rano Karno melantik 1.939 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Jakarta pada Kamis.
Rano menyampaikan, Jakarta sebagai pusat perekonomian nasional dan kota global yang berdaya saing butuh sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan adaptif dalam menghadapi berbagai tantangan perkotaan.
"Karena itu, PPPK diharapkan turut berkontribusi untuk kemajuan Jakarta dengan terus berorientasi pelayanan, akuntabel, serta kompeten dalam mengutamakan pelayanan optimal bagi masyarakat," kata.
Ini merupakan pelantikan PPPK di lingkungan Pemprov DKI Jakarta Tahap II, setelah Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung melantik 2.703 PPPK pada akhir Agustus lalu.
PPPK yang dilantik sesuai formasi adalah tenaga pendidik (1.512 orang), tenaga kesehatan (357 orang) dan tenaga teknis (70 orang).
Baca juga: P2G dorong Pemprov DKI berikan kontrak lima tahun untuk guru PPPK
Wagub Rano berpesan kepada para tenaga pendidik yang telah dilantik untuk menjaga integritas dan semangat dalam mendidik.
"Pastikan anak-anak Jakarta tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki nilai-nilai integritas dan siap bersaing di dunia global," katanya.
Lalu, untuk para tenaga kesehatan, Wagub mengajak agar selalu mengedepankan sikap profesionalisme, humanis dan empati dalam memberikan pelayanan.
Hal ini agar mereka dapat meningkatkan kualitas kesehatan sekaligus membangun kepercayaan masyarakat terhadap sistem kesehatan di Kota Jakarta.
Baca juga: Pramono lantik 2.703 PPPK Tahap I di Balai Kota Jakarta
Selanjutnya, bagi para tenaga teknis, Wagub Rano meminta mereka agar dapat terus mendukung terciptanya birokrasi yang efisien, transparan dan modern.
Hal ini karena mereka adalah penggerak utama dalam memastikan sistem pelayanan publik berjalan lancar.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membuka 4.826 formasi PPPK tahun 2024. Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.642 peserta dinyatakan lulus dan dilantik dalam dua tahap.
PPPK ini sebelumnya merupakan tenaga honorer dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.