Jakarta (ANTARA) - Tesla diwartakan sedang bersiap meluncurkan SUV listrik Model Y dalam versi yang lebih lapang untuk pasar China.
Arena EV pada Senin (28/4) mengutip unggahan seorang blogger otomotif terkenal di Weibo yang menyebutkan bahwa Model Y dengan tiga baris kursi dan jarak sumbu roda lebih panjang diperkirakan mulai diproduksi setelah libur Hari Buruh di China, yang berlangsung 1 hingga 5 Mei 2025.
Perusahaan hingga saat ini belum menyampaikan informasi mengenai harga dan tanggal peluncuran resmi mobil listrik Model Y tiga baris, yang menurut blogger itu memiliki nama kode internal E80.
Perluasan jajaran Model Y diharapkan dapat meningkatkan daya tarik kendaraan di China, pasar kendaraan listrik paling kompetitif di dunia.
Baca juga: Angka penjualan kuartal pertama Tesla turun hingga 13 persen
Tesla telah merilis Model Y lima kursi yang diperbarui di Tiongkok awal tahun ini, tetapi kebangkitan produsen kendaraan listrik lokal menggerogoti dominasinya.
Guna mendorong penjualan kendaraan, Tesla secara aktif mempromosikan Model Y di China.
Perusahaan awalnya menawarkan opsi pembiayaan tanpa bunga selama tiga tahun bagi pelanggan yang membeli versi apa pun dari Model Y yang diperbarui sebelum akhir April.
Sekarang, insentif ini telah diubah menjadi rencana pembiayaan tanpa bunga selama lima tahun, yang berlaku hingga 30 Juni.
Baca juga: Tesla tunda peluncuran mobil listrik Model Y dengan harga terjangkau
Gigafactory di Shanghai merupakan fasilitas produksi Tesla terbesar di dunia. Kapasitas produksi tahunannya sekitar satu juta unit kendaraan, termasuk Model 3 dan Model Y.
Tesla pada Maret 2025 menjual 74.127 kendaraan di China, dan selama kuartal pertama 2025 angka penjualan ritelnya di negara itu mencapai 134.607 unit.
Baca juga: Nissan ekspansi pasar dengan kendaraan listrik buatan China
Baca juga: Honda kenalkan dua model terbaru dalam lini mobil listrik Ye di China
Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025