Jakarta (ANTARA) - Perum Bulog bersama TNI menyalurkan bantuan beras di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta dengan menyasar pengemudi ojek online (ojol) hingga masyarakat umum sebagai wujud kepedulian sosial serta upaya menjaga ketahanan pangan masyarakat.
"Kami berinisiatif memberikan bantuan beras kepada pengemudi ojek online, warga, hingga pekerja kebersihan,” kata Direktur Utama Bulog Ahmad Rizal Ramdhani dalam keterangan di Jakarta, Senin.
Rizal menyampaikan pihaknya menyalurkan bantuan tersebut sebanyak 1 ton kepada masyarakat yang membutuhkan di sela kegiatan program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilaksanakan Perum Bulog bersama TNI.
"Perum Bulog bersama Tentara Nasional Indonesia menggelar Gerakan Pasar Murah di dua titik strategis Jakarta Pusat, yakni Bundaran HI depan Hotel Kempinski dan depan Kantor Pos Polisi Thamrin," ujar Rizal.
Dia menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan pada Minggu (31/8) mendapat sambutan positif dari masyarakat yang hadir untuk membeli beras dengan harga yang terjangkau.
"Dalam kegiatan ini, Bulog menyalurkan total 5 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP)," jelasnya.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 4 ton beras SPHP dijual kepada masyarakat dengan harga Rp60.000 per karung isi 5 kilogram. Sementara 1 ton lainnya disalurkan sebagai bantuan sosial bagi pengemudi ojek daring, warga dhuafa, serta pasukan kebersihan (Pasukan Orange) yang beraktivitas di sekitar Bundaran HI.
Lebih jauh, Rizal juga menyampaikan harapan agar kegiatan itu dapat menghadirkan dampak positif, sekaligus menjadi ruang berbagi wawasan kepada masyarakat mengenai situasi terkini.
"Saat bersamaan, saya juga memberikan wawasan kepada warga dan para driver ojol terkait situasi terkini, harapannya dengan kegiatan ini dapat mengurangi keresahan dan memberikan ketenangan bagi masyarakat, khususnya dalam kondisi saat ini,” tegasnya.
Dikatakan kegiatan itu turut dihadiri oleh Pemimpin Perum Bulog Kantor Wilayah DKI Jakarta dan Banten, perwakilan Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta, serta jajaran TNI dari Mabes TNI AD dan Kodim 0501 Jakarta Pusat.
"Sinergi ini memperlihatkan komitmen bersama dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus menjaga keterjangkauan harga di masyarakat," ucap Rizal.
Bulog memastikan GPM bersama TNI akan terus digelar di berbagai lokasi strategis untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan nasional.
Melalui kegiatan itu, Bulog berharap masyarakat dapat merasakan langsung manfaat kehadiran beras SPHP, sekaligus menjaga kondusivitas sosial dan ekonomi melalui distribusi pangan yang adil dan terjangkau.
"Bulog dan TNI akan terus memonitor kebutuhan pangan di berbagai wilayah untuk memastikan tidak ada kendala akses bagi masyarakat," kata Rizal.
Baca juga: Harga beras tetap tinggi, bantuan pangan dinilai perlu dilanjutkan
Baca juga: Bulog-Menteri Kabinet Merah Putih salurkan bantuan pangan di Merauke
Baca juga: Bulog Jabar salurkan 69.000 ton beras bantuan cadangan pangan
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.