Wapres: Wisma Danantara untuk kolaborasi bangun ekonomi Indonesia

2 months ago 24

Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menyebut Wisma Danantara menjadi “rumah besar” untuk negara, dunia usaha, kalangan akademisi, dan pemangku kepentingan lainnya berkolaborasi mempercepat pembangunan ekonomi Indonesia.

Wapres pada Senin menghadiri acara syukuran Wisma Danantara di kawasan Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta, mendampingi Presiden Prabowo Subianto.

“Wisma Danantara Indonesia akan menjadi ‘rumah besar’ bagi negara, dunia usaha, kalangan akademisi, dan pemangku kepentingan untuk berkolaborasi. Dengan pengelolaan aset lebih dari USD 1 triliun dan 889 BUMN strategis, lembaga ini siap mengakselerasi pembangunan ekonomi Indonesia,” kata Gibran sebagaimana dikutip dari unggahan media sosial pribadinya di Jakarta, Senin.

Sebanyak 889 BUMN yang disebut oleh Gibran merujuk kepada BUMN, anak perusahaan BUMN, dan perusahaan-perusahaan turunannya.

Dalam unggahan yang sama, Wapres juga yakin pembentukan Danantara merupakan langkah strategis meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, Gibran pun mengajak seluruh pihak untuk mendukung Danantara.

“Selamat atas peresmian Wisma Danantara Indonesia oleh Presiden Prabowo. Ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan mencapai Indonesia Emas 2045. Kita dukung penuh upaya ini untuk memperkuat fondasi ekonomi negara,” kata Wapres Gibran.

Dalam unggahan yang sama, ia kemudian mengucapkan selamat bekerja untuk seluruh jajaran Danantara. “Selamat bekerja Danantara untuk kemajuan bangsa,” ujar Wapres.

Baca juga: Danantara bidik industri hiburan, berpotensi tambah pendapatan RI
Baca juga: Diresmikan Prabowo, Wisma Danantara jadi "rumah" pengelolaan investasi

Unggahan terkait Danantara itu disiarkan oleh Wapres Gibran melalui akun pribadi Instagram-nya @gibran_rakabuming pada Senin malam. Hingga pukul 22.00 WIB, unggahan itu disukai sebanyak 11.000 lebih pengguna Instagram, dan dikomentari oleh 353 pengguna.

Presiden Prabowo pada Senin siang menghadiri acara syukuran Wisma Danantara di kawasan Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta. Presiden menyebutkan Wisma Danantara sebagai “rumah besar” pengelolaan investasi negara.

Acara syukuran Wisma Danantara itu diisi dengan sesi laporan dari CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani, kemudian ada juga prosesi pemotongan tumpeng oleh Presiden Prabowo.

“Pemotongan tumpeng dilakukan sebagai bentuk syukur menandai babak baru kiprah Danantara Indonesia sebagai Lembaga Pengelola Investasi Negara yang saat ini mengelola aset lebih dari USD 1 triliun,” kata Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya yang turut menghadiri acara syukuran mendampingi Presiden.

Potongan pertama tumpeng itu pun diberikan oleh Presiden Prabowo kepada Rosan.

Selepas acara syukuran Wisma Danantara, Presiden Prabowo langsung menggelar rapat terbatas (ratas) bersama pucuk pimpinan Danantara dan beberapa menteri Kabinet Merah Putih. Seskab Teddy juga mengikuti rapat terbatas tersebut.

Dalam acara syukuran Wisma Danantara hari ini, jajaran menteri Kabinet Merah Putih yang hadir di antaranya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar.

Kemudian selaku tuan rumah, ada Kepala BPI Danantara (CEO) Danantara Rosan Perkasa Roeslani, Kepala Pelaksana Bidang Operasional (COO) Danantara Dony Oskaria, dan Kepala Pelaksana Bidang Investasi (CIO) Danantara Pandu Sjahrir.

Baca juga: Phapros: Belum ada arahan dari Danantara untuk ubah susunan pengurus
Baca juga: Seskab: Danantara diproyeksikan terima tambahan Rp162 T Juli 2025

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |