Jakarta (ANTARA) - Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata memastikan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) rumah sakit dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 (KRI RJW-992) terus menyediakan layanan kesehatan gratis untuk korban banjir di Sumatera Utara.
"Kehadiran KRI RJW-992 di Sibolga merupakan bagian dari komitmen TNI Angkatan Laut untuk memastikan percepatan penanganan darurat bagi masyarakat terdampak," kata Denih kepada ANTARA di Jakarta, Sabtu.
Salah satu bentuk pelayanan yang dilakukan yakni perawatan korban banjir bernama Roy Alfi Wahyudi Nasution (23), warga kampung Santeong Kota Sibolga, Sumatera Utara.
Denih menjelaskan, Roy dirawat karena menderita patah tulang paha kanan akibat bencana.
Denih melanjutkan, Denih langsung mendapatkan pelayanan terbaik dari dokter yang bertugas di KRI rumah sakit tersebut.
"Pasien langsung mendapatkan tindakan operasi Open Reduction Internal Fixation (ORIF) pemasangan plat oleh tim dokter spesialis ortopedi KRI RJW-992 sebagai bentuk respons cepat terhadap kebutuhan penanganan medis pascabencana," kata Denih.
Hingga saat ini, kondisi pasien dipastikan dalam keadaan baik. Denih memastikan segala unsur armada laut mulai dari KRI rumah sakit dan KRI pengangkut logistik akan terus dikerahkan demi mendukung proses pemulihan pascabencana di Sumatera.
Baca juga: KRI Imam Bonjol gelar "open ship" di Natuna peringati Hari Armada TNI
Baca juga: TNI tambah kapal perang yang ditugaskan antar logistik ke Sumatera
Baca juga: TNI kerahkan KRI Bontang bawa 2.000 ton solar ke titik banjir Sumatera
Pewarta: Walda Marison
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
