Dharmasraya, Sumbar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memosisikan koperasi desa merah putih menjadi pusat aktivitas ekonomi di tengah masyarakat, sehingga mendorong pertumbuhan sosial ekonomi daerah itu.
"Diharapkan kehadiran koperasi desa ini menjadi pusat aktivitas ekonomi di tengah masyarakat," kata Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah di Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumbar, Senin.
Ia mengatakan sebanyak 1.265 koperasi merah putih di Sumbar sudah memiliki badan hukum tertanggal 3 Juli 2025.
Sumbar menjadi daerah tercepat keempat dalam proses penerbitan badan hukum atau kelembagaan koperasi desa.
Koperasi Desa Sungai Duo merupakan koperasi pertama di Dharmasraya Provinsi Sumbar yang telah diresmikan.
Koperasi Desa (Kopdes) Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung itu merupakan salah satu dari 103 koperasi di seluruh Indonesia yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto secara daring.
Koperasi Desa Nagari Sungai Duo sekaligus menjadi koperasi mock up atau percontohan nasional di Sumatera Barat.
Koperasi itu telah memiliki lebih kurang 70 anggota dan 11 unit usaha yang sudah berjalan.
Gubernur Sumbar juga mengapresiasi peranan perusahaan BUMN yang telah berperan menjadi mitra pendamping sehingga bisa berkembang dengan baik.
Disebutkan mitra Koperasi Desa Sungai Duo antara lain PT Pupuk Indonesia, Perum Bulog, PT Pertamina, PT Pos Indonesia, dan PT Kimia Farma.
Menurut dia, semangat berkoperasi sudah tumbuh di Sumbar sejak jauh-jauh hari, terlebih Bapak Koperasi Indonesia Bung Hatta itu berasal dari Tanah Minang.
"Bapak Koperasi Bung Hatta itu dari Sumbar. Semangat masyarakat harus sama dengan Bung Hatta dalam membangun koperasi ke depannya," kata gubernur.
Dalam peluncuran kelembagaan Koperasi Desa Merah Putih di Sumbar, Gubernur Mahyeldi didampingi Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, Staf Ahli Menteri Koperasi, Tenaga Ahli Menko Pangan, Forkompinda, pimpinan BUMN dan BUMD, dan kepala OPD.
Dalam kesempatan itu, Mahyeldi juga meninjau beberapa gerai unit usaha koperasi merah putih percontohan Nagari Sungai Duo, di antaranya gerai apotek dan klinik desa, gerai sembako, dan gerai pengiriman paket.
Presiden Prabowo meluncurkan kelembagaan sebanyak 80 ribu kopdes merah putih.
Peluncuran koperasi merah putih ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang berlaku sejak 27 Maret 2025.
Peluncuran tersebut dilakukan secara serentak di seluruh daerah Indonesia melalui sambungan daring, mencakup 38 provinsi serta 514 kabupaten dan kota.
Baca juga: Gubernur Sumbar nilai koperasi perlu dibina agar lebih profesional
Baca juga: Dua nagari di Agam bentuk Koperasi Merah Putih
Baca juga: Gubernur Sumbar nilai LKBN ANTARA berperan luruskan kabar hoaks
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.