SOM Kuala Lumpur bahas finalisasi Visi Komunitas ASEAN 2045

6 hours ago 3

Kuala Lumpur (ANTARA) - Pertemuan pejabat senior (Senior Official Meeting/SOM) ASEAN yang digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Selasa (29/4) membahas upaya memperkuat pembangunan komunitas ASEAN, termasuk finalisasi Visi Komunitas ASEAN 2045.

Dalam keterangan persnya, Kementerian Luar Negeri Malaysia mengatakan finalisasi Visi Komunitas ASEAN 2045 dan rencana strategis politik, keamanan, ekonomi, sosial budaya, dan keterhubungan telah dilakukan oleh para pejabat tinggi ASEAN.

Dokumen Visi Komunitas ASEAN 2045 itu akan disahkan di Kuala Lumpur pada Mei mendatang.

Tiga pertemuan telah dihadiri oleh pejabat senior ASEAN di Kuala Lumpur, yaitu SOM ke-3 ASEAN 2025, pertemuan Komite Eksekutif Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ Excom), dan pertemuan Kelompok Kerja Dewan Koordinasi ASEAN ke-18 tentang Permohonan Keanggotaan ASEAN oleh Timor Leste (ACCWG-TL).

SOM ke-3 membahas permohonan negara-negara lain ke dalam Triniti Persahabatan dan Kerja Sama di Asia Tenggara (TAC) dan hubungan di luar kawasan.

Pertemuan SEANWFTZ Excom membicarakan usaha berkelanjutan ASEAN dalam memajukan agenda pelucutan senjata secara global, termasuk untuk memastikan agar negara-negara nuklir meratifikasi Protokol SEANWFZ.

Selain itu, pertemuan tersebut juga membahas kepemimpinan ASEAN dalam mempromosikan kawasan bebas senjata nuklir.

Dalam pertemuan ACCWG-TL, para pejabat senior ASEAN membicarakan upaya mempercepat keanggotaan penuh Timor Leste, termasuk kemajuan pelaksanaan peta jalan keanggotaan negara itu, pengembangan kapasitas, dan pendirian unit Timor Leste di Sekretariat ASEAN di Jakarta.

Disebutkan pula dalam keterangan pers itu bahwa Malaysia berkomitmen untuk bekerja sama dengan negara-negara anggota ASEAN dan Timor Leste untuk mempercepat proses tersebut.

Baca juga: RI–Malaysia bahas optimalisasi bantuan bencana di kawasan ASEAN
Baca juga: APHR khawatir dengan rencana pertemuan PM Malaysia-junta Myanmar

Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |