Pendidikan dasar dan menengah aspek penting wujudkan Indonesia Emas

3 hours ago 3
Transformasi digital bukan hanya tugas pemerintah pusat, namun juga tanggung jawab kita bersama termasuk kepala daerah

Magelang (ANTARA) - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menjelaskan, pendidikan dasar dan menengah menjadi salah satu aspek penting untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Abdul Mu’ti di Magelang Selasa menyampaikan, untuk mencapainya Kemendikdasmen mengusung visi pendidikan bermutu untuk semua. Hal tersebut dinilai juga sejalan dengan Astacita Presiden Prabowo Subianto-Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

"Astacita yang keempat yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia, sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas," katanya saat memberikan materi pada Retret Kepala Daerah 2025 di kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang.

Menteri mengatakan, untuk mengimplementasikan Astacita, pihaknya telah menginisiasi sejumlah program prioritas. Hal ini seperti wajib belajar 13 tahun, peningkatan kualifikasi kompetensi dan kesejahteraan guru, strategi untuk menerapkan pembelajaran mendalam, pengembangan talenta dan prestasi, serta pemenuhan perbaikan sarana-prasarana sekolah.

Dirinya juga mengupayakan agar ke depan berbagai kebijakan tersebut dapat direalisasikan dengan baik dan optimal.

Pada sisi lain, Astacita juga diwujudkan melalui sektor kedaulatan infrastruktur digital. Dalam konteks ini, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyebutkan, teknologi menjadi fondasi utama bagi kedaulatan dan kemandirian bangsa.

Menurutnya, suatu negara yang menguasai teknologi dan mampu menciptakan inovasi akan memiliki kendali terhadap masa depan.

Ia menilai, di Indonesia prinsip transformasi digital yang dianut adalah inklusif atau dengan kata lain tidak ada satu pun pihak yang tertinggal.

"Karena itu, tentu salah satu yang menjadi PR di kementerian kami adalah terus membangun infrastruktur di daerah yang saat ini mungkin belum terjangkau internet, khususnya di wilayah 3T -Tertinggal, Terdepan, dan Terluar-," katanya.

Menkomdigi Meutya juga menekankan, selain aspek infrastruktur digital, aspek sumber daya manusia (SDM) juga penting dalam pemanfaatan teknologi digital.

Menurut dia, aspek tersebut dianggap penting karena saat ini kemajuan artificial intelligence (AI) telah memengaruhi sendi-sendi masyarakat, termasuk geopolitik dunia. Bahkan, sejumlah negara telah memanfaatkan keberadaan AI untuk menguasai dunia.

"Karena perlu kita pahami bahwa transformasi digital bukan hanya tugas pemerintah pusat, namun juga tanggung jawab kita bersama termasuk kepala daerah," katanya.

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |