Menteri Karding tekankan peran penting CPNS untuk melayani PMI

4 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding, menekankan peran penting calon pegawai negeri sipil (CPNS) dalam melayani pekerja migran Indonesia (PMI).

Menteri Karding saat menghadiri kegiatan orientasi CPNS Tahun Anggaran 2024 di lingkungan kementeriannya di Jakarta, Selasa, menyampaikan bahwa para CPNS nantinya akan langsung berhadapan dengan dinamika pelindungan terhadap PMI di lapangan.

“Tidak ada sebenarnya orang yang sejak awal ingin menjadi pekerja domestik di luar negeri. Maka, panggilan kita adalah untuk melindungi, menjaga, melayani dengan sepenuh hati, dan memberdayakan mereka,” kata Karding, seperti dikutip dari pernyataan tertulisnya.

Ia mengungkapkan, sekitar 80 persen PMI bekerja di sektor domestik, yang berarti mayoritas dari mereka merupakan perempuan yang bekerja di lingkungan rumah tangga.

“Ke depan, kita akan dihadapkan pada pelindungan terhadap pekerja migran Indonesia, pelayanan terhadap pekerja migran Indonesia, dan pemberdayaan terhadap pekerja migran Indonesia,” ucapnya.

Karding juga mengingatkan bahwa gaji yang diterima para ASN berasal dari pajak rakyat. Oleh karena itu, ia meminta agar seluruh CPNS di lingkungan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) memiliki kesadaran penuh untuk memberikan pelayanan terbaik.

“Ini yang harus disadari. Ketika Anda bekerja, mindset kita, hati kita, harus terpusat pada melayani mereka dengan sepenuh hati,” ujarnya.

Lebih lanjut, Karding mendorong perubahan pola pikir di kalangan CPNS. Ia menegaskan bahwa menjadi PNS bukan hanya tentang mencari pekerjaan atau status, tetapi tentang mengabdi dan memberi manfaat.

“Tolong, adik-adik sekalian, ubah mindset bahwa menjadi PNS bukan sekadar cari pekerjaan atau status. Ini tentang melayani, bukan untuk dilayani,” kata dia.

Read Entire Article