Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ducati Marc Marquez mengatakan dirinya tertantang untuk memenangi MotoGP Ceko di Sirkuit Brno untuk keempat kalinya.
MotoGP Ceko pernah dimenangkan Marquez sebanyak tiga kali (2013, 2017, dan 2019), yang tak ada sekalipun ia memenangkannya saat mengenakan motor Ducati.
“Di Brno, kami akan memulai dari awal. Saya belum pernah membalap di sini dengan Ducati, kami tidak tahu pasti apa yang akan kami hadapi. Ini jelas salah satu trek terindah dan menantang di seluruh kalender dan saya tidak sabar untuk segera beraksi,” kata pembalap yang memenangkan Brno tiga kali bersama Honda itu, dikutip dari laman resmi Ducati, Kamis.
Marquez datang ke Brno dengan kepercayaan diri tinggi setelah meraih empat kemenangan beruntun di Aragon, Mugello, Assen, dan Sachsenring.
Baca juga: Marc Marquez menangi MotoGP Jerman
Empat kemenangannya itu membuatnya memimpin klasemen dengan 344 poin atau unggul 83 poin dari Alex Marquez, yang merupakan adik kandungnya, di posisi kedua.
Pembalap berjuluk The Baby Alien itu juga memimpin jauh dari Francesco Bagnaia yang merupakan rekan setim, dengan jarak 147 poin.
“Saya datang dari akhir pekan yang bernuansa menyerang. Saya mencoba mengatur segalanya, terutama mengingat cuaca hari Sabtu, tetapi pada akhirnya saya mengambil beberapa risiko dan mencapai target maksimal saya, bahkan dalam hal poin,” kata juara dunia enam kali asal Spanyol itu.
Baca juga: Alex Marquez bidik hasil lebih baik di Brno setelah podium di Jerman
Seri ke-12 MotoGP musim ini itu akan dimulai pada besok Jumat (18/7) pada sesi latihan bebas 1 pukul 15.45-16.30 WIB.
Balapan Sprint 10 lap digelar keesokan harinya, Sabtu (19/7) pukul 20.00 WIB, sementara balapan utama 21 lap dimainkan Minggu (20/7) pukul 19.00 WIB.
Pemilik rekor kemenangan terbanyak di sirkuit ini adalah Valentino Rossi dengan lima kemenangan. Di bawah Rossi, ada legenda Giacomo Agostini dari Italia dengan empat kemenangan.
Baca juga: Klasemen MotoGP setelah GP Jerman: Marc Marquez makin kokoh di puncak
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
