Konverter Kit Amin Bengas dukung efisiensi energi bagi nelayan Kalbar

3 weeks ago 15

Pontianak (ANTARA) - Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Frans Zeno menyatakan konverter kit mesin berbahan bakar minyak (BBM) menjadi berbahan bakar gas (BBG) merupakan solusi untuk mendukung efisiensi energi sekaligus meningkatkan kesejahteraan nelayan, petani, dan pelaku UMKM.

"Inovasi ini sudah masuk generasi ke-9 setelah dikembangkan lebih dari 10 tahun oleh Bapak Amin Bengas, salah satu putra terbaik Kalbar. Dengan penggunaan gas, biaya operasional nelayan bisa ditekan hingga 55 persen dibandingkan BBM," kata Frans dalam peluncuran konverter kit di Pontianak, Kamis.

Baca juga: Kalbar luncurkan konverter kit ABG untuk efisiensi bahan bakar

Ia menjelaskan penggunaan satu tabung gas 5 kilogram non-subsidi setara dengan 19–20 liter pertalite. Perbandingan tersebut membuat nelayan lebih hemat sekaligus memperoleh solusi ramah lingkungan karena emisi gas buang lebih rendah.

"Selain menekan biaya, inovasi ini juga mengurangi ketergantungan pada BBM bersubsidi. Dengan begitu, nelayan bisa lebih efisien, lingkungan lebih lestari, dan ketahanan energi kita semakin kuat," tuturnya.

Frans menambahkan manfaat konverter kit tidak hanya dirasakan nelayan pesisir, tetapi juga petani dan pelaku UMKM. Bahkan, di wilayah pedalaman, mesin berbahan bakar gas dapat digunakan sebagai alat transportasi menuju ladang sekaligus mendukung aktivitas mencari ikan.

"Ini bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi bagian dari perubahan besar untuk kesejahteraan masyarakat Kalbar. Kami akan terus mendukung pemanfaatan konverter kit agar manfaatnya menjangkau lebih luas," kata dia.

Di tempat yang sama, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Krisantus Kurniawan menyatakan dukungan penuh terhadap inovasi konverter kit karya Amin Bengas tersebut.

Menurutnya, alat ini ekonomis, ramah lingkungan, serta memiliki manfaat luas bagi masyarakat, khususnya nelayan, petani, dan pelaku UMKM.

"Konverter kit ini sangat membantu, karena dapat menghemat biaya hingga 50 persen dibanding penggunaan BBM. Saya sudah coba langsung, tidak ada bedanya dengan bensin atau pertalite. Karena itu, saya minta agar segera dipatenkan supaya tidak diklaim pihak lain. Ini karya putra Kalbar yang layak mendunia," kata Krisantus.

Baca juga: Inovator Konverter Kit ABG asal Kalbar raih Penghargaan dari ITB

Baca juga: Pemerintah akan bagikan 50 ribu konverter kit untuk nelayan dan petani

Ia menambahkan konverter kit praktis dan sederhana, sehingga dapat digunakan pada berbagai jenis mesin berbahan bakar bensin empat tak, mulai dari kendaraan nelayan, pertanian, hingga mobil angkutan ringan.

Pemerintah Provinsi Kalbar, kata dia, akan membantu mensosialisasikan inovasi tersebut agar manfaatnya semakin dirasakan masyarakat luas.

Peluncuran Konverter Kit Amin Bengas ini menjadi momentum penting kolaborasi pemerintah daerah dengan inovator lokal dalam mendorong efisiensi energi, memperkuat ketahanan energi, sekaligus meningkatkan daya saing Kalimantan Barat di tingkat nasional.

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |