Jakarta (ANTARA) - Kapolda Metro Jaya menekankan sejumlah hal penting kepada seluruh anggota pengamanan saat peringatan Hari Buruh Internasional (Mayday) pada Kamis (1/5) di Jakarta.
"Pertama, laksanakan tugas pengamanan dengan penuh rasa tanggung jawab, profesional dan humanis. Berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Jaga citra dan hindari tindakan-tindakan yang dapat memicu ketegangan," katanya saat memimpin Apel Kesiapan Pasukan Dalam Rangka Pengamanan Hari Buruh Internasional May Day 2025, Selasa.
Kemudian kedua, antisipasi setiap potensi kerawanan sejak dini dengan mengoptimalkan fungsi intelijen. Lakukan deteksi dini dan segera laporkan setiap perkembangan situasi untuk diambil langkah cepat dan tepat.
"Ketiga, kelola arus lalu lintas secara efektif. Pastikan rekayasa lalu lintas berjalan dengan baik sehingga mobilitas masyarakat umum tidak terganggu akibat konsentrasi massa," kata Karyoto.
Keempat, jaga sinergitas antar satuan tugas, bangun kerja sama yang solid antar Polri, TNI dan pemerintah daerah dan seluruh 'stakeholder' terkait dalam setiap tahapan kegiatan pengamanan.
Baca juga: Dihadiri Prabowo, May Day 2025 di Jakarta soroti enam isu buruh
"Kemudian yang kelima, utamakan keselamatan diri dan masyarakat. Tetap waspada dalam bertugas, gunakan perlengkapan sesuai prosedur standar operasional (SOP) dan patuhi protokol pengamanan dengan disiplin tinggi," ucap Karyoto.
Selanjutnya yang keenam, lakukan pemberitahuan kepada masyarakat terkait kegiatan Mayday dengan tujuan agar masyarakat dapat menyesuaikan aktivitasnya dan tidak merasa terganggu dan dirugikan atau terhambat akibat adanya agenda itu.
Karyoto juga menegaskan bahwa pengamanan Mayday ini bukan hanya rutinitas tahunan tetapi menjadi cerminan profesionalisme Polri di mata masyarakat.
"Saya menekankan kepada seluruh personel untuk bersikap profesional, utamakan pelayanan kepada masyarakat, hormati hak asasi tetapi tetap tegas dan tidak ragu dalam menghadapi setiap pelanggaran hukum. Mari kita buktikan bahwa kita mampu menjaga Jakarta tetap aman dan kondusif sehingga stabilitas nasional tetap terjaga," katanya.
Polda Metro Jaya menyiapkan sebanyak 13.252 personel gabungan untuk mengamankan kegiatan Hari Buruh Internasional atau Mayday pada Kamis (1/5).
Baca juga: Hari Buruh, Disnakertransgi DKI sediakan panggung hiburan bagi buruh
"Dalam kegiatan pengamanan ini, kita libatkan 13.252 personel gabungan yang terdiri dari 9.591 personel Polri, 3.385 personel TNI dan 276 personel pemerintahan daerah," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto dalam Apel Kesiapan Pasukan Dalam Rangka Pengamanan Hari Buruh Internasional May Day 2025 di Lapangan Monas.
Karyoto menyampaikan setiap peristiwa yang terjadi di Jakarta akan menjadi perhatian publik nasional, bahkan internasional dan berpotensi memicu efek domino di daerah lain.
"Maka dari itu kita tidak boleh lengah sekecil apapun, gangguan keamanan di Jakarta dapat berdampak luas, baik secara sosial, politik, maupun ekonomi," ucapnya.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025