DPR minta pemerintah perkuat daya ekspor nasional

2 months ago 5
Keberhasilan ini adalah prestasi diplomasi ekonomi. Ini akan membuka ruang ekspor kita, apalagi banyak pelaku usaha di Bali yang menjalin hubungan dagang dengan pasar Amerika

Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Gde Sumarjaya Linggih, meminta pemerintah melakukan penguatan ekspor nasional, perlindungan industri dalam negeri, serta perbaikan tata kelola kebijakan impor demi kedaulatan ekonomi nasional.

Menurut pria yang akrab disapa Demer itu, keberhasilan diplomasi perdagangan Indonesia dengan Amerika Serikat yang menghasilkan penurunan tarif menjadi 19 persen harus diapresiasi, karena hasil kesepakatan itu justru membuka peluang memperluas ekspor nasional, termasuk dari daerah seperti Bali yang memiliki potensi besar dalam menjangkau pasar AS.

“Keberhasilan ini adalah prestasi diplomasi ekonomi. Ini akan membuka ruang ekspor kita, apalagi banyak pelaku usaha di Bali yang menjalin hubungan dagang dengan pasar Amerika. Ke depan, ekspor harus terus ditingkatkan, tata kelola diperbaiki, dan insentif untuk pelaku ekspor ditingkatkan,” kata Damer dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Pengamat harap pemerintah buka kembali ruang negosiasi soal tarif AS

Demer melanjutkan, peningkatan ekspor juga harus beriringan dengan peningkatan kualitas produk dalam negeri, karenanya pemerintah juga diminta memperhatikan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan pasar tradisional agar bisa semakin maju.

Selain itu, dia juga menyoroti temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait ketidakjelasan kuota dan prosedur impor yang dinilai tidak transparan, karenanya dia juga mendesak Kementerian Perdagangan untuk melakukan perbaikan menyeluruh dalam pengaturan dan pengawasan impor agar tidak melemahkan produk lokal.

“Sudah saatnya kita tinggalkan cara-cara lama. Tata kelola perdagangan harus modern, akuntabel, dan mengutamakan kepentingan nasional," jelas Demer.

"Kita harus menindaklanjuti hasil negosiasi BRICS atau ASEAN dalam kebijakan nyata yang mendorong ekspor dan membatasi impor tak perlu,” tambah dia.

Dengan ragam upaya tersebut dan peran besar pemerintah, Damer yakin momentum penurunan tarif ini dapat dimanfaatkan untuk memaksimalkan ekspor produk demi menuai pendapatan negara.

Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |