Denpasar (ANTARA) - Manajer Administrasi dan Keuangan Perum Bulog Bali Anwar Bagus Budi Karsono menyebutkan hingga saat ini penyaluran beras bantuan pangan di Bali mencapai 50 persen.
“Penyaluran sudah 50 persen,” kata Anwar Bagus di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan penyaluran beras untuk bantuan Juni-Juli ini menyasar 149.155 keluarga penerima manfaat, sehingga untuk dua bulan dengan masing-masing 10 kilogram, maka beras yang harus disalurkan sebanyak 2.983.100 kilogram.
Dalam penugasan ini, Bulog Bali menargetkan distribusi selesai pada akhir Juli 2025, di mana rencananya terakhir Kota Denpasar yang akan disalurkan mulai 24 Juli.
“Khusus untuk wilayah Denpasar, sosialisasi serentak terkait dengan mekanisme penyaluran akan diadakan pada tanggal 23 Juli 2025 dan diharapkan pada tanggal 24 dan 25 Juli 2025 pemda dan perangkat daerah setempat sudah dapat melaksanakan penyaluran bantuan pangan kepada masyarakat,” kata dia.
Ia menjelaskan subjek penerima bantuan pangan sepenuhnya berdasarkan data Kementerian Sosial, sehingga mereka tidak dapat mengatur siapa saja yang berhak menjadi penerima.
Baca juga: Bulog Papua: Penyaluran bantuan pangan beras mencapai 41 persen
Jumlah penerima periode Juni-Juli pun telah berkurang drastis hingga 20 persen, seperti Buleleng sebagai daerah dengan penerima tertinggi yaitu 39 ribu penerima di mana sebelumnya penerima sebanyak 55 ribu keluarga.
“Kami pakai data dari Kemensos, sehingga tidak ada verifikasi lagi. Sekarang penerima sudah berkurang berarti ada peningkatan ekonomi di Bali,” ujar Anwar Bagus.
Adapun kabupaten di Bali sebagai penerima bantuan pangan tertinggi adalah Kabupaten Buleleng disusul Karangasem.
Oleh sebab itu, Bulog Bali melakukan proses distribusi lebih awal di dua wilayah tersebut dibantu pemerintah desa setempat.
“Bantuan pangan ini diberikan secara gratis oleh pemerintah, dengan harapan dapat membantu meringankan beban kebutuhan pangan masyarakat dan mampu untuk tetap menjaga inflasi ataupun stabilisasi harga di pasaran saat ini,” kata dia.
Anwar Bagus memastikan pemberian beras bantuan gratis hingga 2,9 juta kilogram ini tidak mengganggu stok beras medium di Bali.
Baca juga: Bulog Makassar salurkan 3.455,4 ton beras bantuan pangan
Di gudang Bulog Bali masih memiliki ketersediaan beras sebanyak 12 ribu kilogram yang dapat dibeli masyarakat di pasaran.
Berdasarkan estimasi Bulog Bali, dalam satu bulan dibutuhkan beras 3.000 kilogram, sehingga ketersediaan saat ini akan mencukupi hingga 4 bulan ke depan.
Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.