Banjarmasin (ANTARA) - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mengajukan proposal pendirian Sekolah Rakyat kepada pemerintah pusat, karena pemerintah kota telah menyiapkan lahan seluas 4 hektare.
"Kita ada lahan, jadi kita ajukan proposal untuk mendirikan Sekolah Rakyat," ujar Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin Nuryadi di Banjarmasin, Selasa.
Menurut dia, proposal telah diajukan pada 26 Juni 2025, dan telah direspons dengan instruksi survei lapangan oleh perwakilan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) di tingkat provinsi pada 20 Juli 2025.
"Jadi proposal yang kita ajukan ditanggapi serius oleh Kementerian Sosial (Kemensos). Lokasi diusulkan itu berada di Jalan Lingkar Basirih disamping pengecekan truk Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin," ungkap dia.
Baca juga: Mensos beri semangat siswa Sekolah Rakyat Unesa Surabaya
Nuryadi menjelaskan, luas lahan yang tersedia sekitar 4 hektare, tentunya mencukupi syarat untuk pembangunan fasilitas sekolah rakyat yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Jika rencana tersebut direalisasikan, Dinsos Banjarmasin siap mengurus segala perizinan yang dibutuhkan," ujarnya.
Ia mengharapkan, paling tidak 2026 sudah bisa terlaksana, pembangunannya itu murni dari Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN).
"Soalnya dari Kemensos itu anggarannya diserahkan ke Kementerian PU RI," ungkapnya.
Baca juga: Pemprov Banten matangkan Sekolah Rakyat untuk beroperasi Agustus
Nuryadi menyampaikan, Program Sekolah Rakyat sangat bagus untuk memberikan layanan pendidikan khususnya bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu.
Saat ini, ungkap dia, anak-anak Kota Banjarmasin yang mengikuti program Sekolah Rakyat harus keluar kota, yakni Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Sentra Budi Luhur di Jalan Ahmad Yani KM 29 Landasan Ulin, Kota Banjarbaru dan di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Kota Banjarmasin di Jalan Trikora Banjarbaru.
"Tahun ini sebanyak 42 anak yang kita kirim mengikuti program Sekolah Rakyat gratis dari pemerintah pusat tersebut," ujarnya.
Nuryadi menyampaikan, konsep Sekolah Rakyat ini pembelajarannya boarding school atau sistem pendidikan di mana siswa tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga tinggal di asrama yang disediakan oleh sekolah.
Baca juga: SMA 16 Samarinda jadi lokasi sementara Sekolah Rakyat
Pewarta: Sukarli
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
