Mataram, NTB (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat meresmikan tiga unit layanan di Pulau Lombok, yaitu Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Selaparang, Unit Layanan Pelanggan (ULP) Gerung, dan ULP Kopang.
"Peresmian tiga unit layanan tersebut sebagai bentuk komitmen PLN untuk terus memperkuat pelayanan kepada pelanggan melalui penambahan unit operasional baru," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) Sudjarwo melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, NTB, Kamis.
Sudjarwo menjelaskan pembukaan resmi tiga unit layanan ini bagian dari upaya perusahaan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dan menjawab dinamika pertumbuhan jumlah pelanggan di Pulau Lombok.
"Dengan bertambahnya jumlah pelanggan dan cakupan wilayah layanan, penyesuaian struktur organisasi operasional menjadi kebutuhan untuk pelayanan yang terbaik kepada pelanggan," ujarnya.
Sebelumnya, kata dia, seluruh wilayah Pulau Lombok dilayani oleh UP3 Mataram yang mengelola area dari Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, hingga Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, dengan total jumlah pelanggan mencapai 1.478.057.
Dengan diresmikan UP3 Selaparang, wilayah kerja kini dibagi lebih proporsional, UP3 Mataram akan melayani 615.104 pelanggan, sementara UP3 Selaparang akan melayani 862.953 pelanggan.
Langkah tersebut, lanjut Sudjarwo, diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan dan memudahkan akses bagi pelanggan setia.
UP3 Selaparang akan melayani empat unit layanan pelanggan (ULP), yakni ULP Kopang, ULP Praya, ULP Selong, dan ULP Pringgabaya, yang mencakup wilayah tengah hingga timur Pulau Lombok.
Struktur ini dirancang untuk mempercepat waktu respons dan memperkuat keandalan sistem layanan pelanggan di wilayah yang sebelumnya memiliki tantangan geografis.
Sementara itu, ULP Gerung dan ULP Kopang yang juga diresmikan menjadi bagian dari strategi pemerataan akses pelayanan di wilayah barat dan tengah Lombok.
Keberadaan unit-unit baru ini memperkuat kapabilitas operasional PLN dalam menangani kebutuhan teknis maupun layanan administrasi pelanggan secara lebih cepat dan efisien.
PLN juga menambah sumber daya pendukung di seluruh unit baru, mulai dari petugas layanan, sarana operasional, hingga sistem digital yang telah terintegrasi dengan aplikasi PLN Mobile.
Hal ini memudahkan pelanggan dalam mengakses layanan secara daring maupun langsung di unit-unit layanan terdekat.
"Dengan struktur organisasi yang lebih dekat dan responsif, pelayanan kepada pelanggan akan semakin cepat, efisien, dan tepat sasaran. PLN berkomitmen untuk terus berinovasi dan melayani dengan hati demi kemajuan daerah," ucap Sudjarwo.
Baca juga: PLN NTB: Pemenuhan listrik saat perayaan Idul Fitri berjalan lancar
Baca juga: PLTU Sambelia FTP 2 siap meningkatkan keandalan listrik di NTB
Baca juga: PLN-BI NTB manfaatkan limbah uang kertas jadi bahan Co-firing PLTU
Pewarta: Dhimas Budi Pratama
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025
