KPK periksa dua pejabat Pemprov Bengkulu pada sidang Rohidin

2 months ago 21

Kota Bengkulu (ANTARA) - Jaksa Penuntut Umum KPK RI kembali memeriksa dua pejabat di lingkungan Pemprov Bengkulu pada sidang mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah terkait dugaan gratifikasi dan pemerasan yang juga melibatkan mantan Sekda Isnan Fajri serta ajudan gubernur Evriansyah alias Anca.

Kedua pejabat tersebut diperiksa di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bengkulu, Selasa (8/7/2025), yaitu Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Provinsi Bengkulu nonjob Ferry Ernez Parera dan Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Bengkulu Yuliswani.

"Saksi (yang diperiksa) terkait dengan tim pemenangan di Kota Bengkulu dan Kabupaten Kepahiang. Mereka diperiksa karena sebelumnya menjalani ibadah haji. Jadi hari ini kita panggil, kemudian memberikan keterangan terkait peran mereka sebagai tim pemenangan di daerah," kata JPU Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Agus Subagya di PN Tipikor Bengkulu.

Pemeriksaan terhadap kedua saksi tersebut guna memastikan adanya pengumpulan sejumlah uang yang dilakukan oleh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Bengkulu untuk mendukung majunya mantan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

"Memang ada pengumpulan uang dari ASN kemudian dikumpulkan oleh Evriansyah (ajudan gubernur) yang kemudian dikembalikan ke tim pemenangan di daerah," ujar dia.

Lanjut Agus, pada sidang hari ini seharusnya istri terdakwa Rohidin Mersyah yaitu Derta Wahyulin dan anaknya memberikan keterangan namun tidak hadir.

Sementara itu, para saksi yaitu Ferry Ernez Parera mengaku menyerahkan uang sebesar Rp250 juta yang berasal dari uang pribadi Rp150 juta dan patungan dari pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemprov Bengkulu dengan total Rp100 juta.

Kemudian, Kepala Bapperida Provinsi Bengkulu Yuliswani juga mengaku menyerahkan uang Rp150 juta kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu Tejo Suroso untuk membantu Rohidin Mersyah maju pada pilkada.

"Saya mendapatkan informasi dari Tejo Suroso untuk mendukung dan membantu Rohidin Mersyah pada pelaksanaan Pilkada 2024 untuk di Kabupaten Kepahiang dengan total target Rp1,3 miliar dan saya menyanggupi Rp150 juta," ujar dia.

Pewarta: Anggi Mayasari
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |