Jakarta (ANTARA) - Pelatih PSIM Yogyakarta Jean-Paul van Gastel menyebutkan laga menghadapi PSM Makassar akan berjalan sulit pada pekan ketujuh BRI Super League di Stadion Gelora B.J. Habibie, Parepare, Sabtu (27/9) sore.
Dikutip dari laman resmi klub, Jumat, Van Gastel mengatakan PSM Makassar merupakan tim yang memiliki fisik kuat dan itu akan menjadi tantangan untuk anak-anak asuhannya.
"Jadi buat tim saya, penting untuk menjaga ritme bermain. Seperti yang saya katakan, pertandingan ini akan sangat sulit karena Makassar sangat terorganisir dan secara fisik sangat kuat," kata Van Gastel.
Menjelang pertandingan ini, PSIM Yogyakarta dipastikan tak akan diperkuat oleh kapten sekaligus bek kiri Reva Adi Utama yang harus absen karena akumulasi kartu kuning.
Baca juga: PSM waspadai rekor ciamik PSIM di laga tandang
Mengenai hal itu, pelatih berkebangsaan Belanda tersebut mengaku tidak risau karena absennya Reva Adi akan membuka jalan untuk pemain lainnya membuktikan kemampuan.
Meskipun bisa saja menjadi kerugian kehilangan Reva Adi, Van Gastel menjelaskan jika ia selalu memberikan kepercayaan penuh kepada semua pemainnya.
"Saya tidak tahu apakah ini akan menjadi kerugian atau tidak. Itu tergantung bagaimana jalannya pertandingan, bagaimana penampilan pemain besok," kata Van Gastel.
"Bagi saya, ini seperti kita kehilangan kapten kita. Tapi di sisi lain, ini memberi kesempatan bagi pemain yang jarang bermain atau bahkan tidak pernah bermain. Saya memiliki kepercayaan penuh pada para pemain saya. Jadi mari kita lihat apa yang terjadi besok," kata dia.
Menjelang pertandingan menghadapi PSM Makassar, PSIM Yogyakarta memiliki modal positif setelah pada pekan sebelumnya mampu mengamankan poin penuh dari kandang Bali United.
Baca juga: PSIM Yogyakarta libas Bali United 3-1
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.