Jakarta (ANTARA) - Kepala pelatih Dewa United Banten Pablo Favarel menegaskan timnya siap memberikan segalanya saat menghadapi Pelita Jaya Jakarta dalam partai final Indonesian Basketball League (IBL) 2025.
Favarel menyatakan Dewa United tidak datang ke final hanya untuk menjadi peserta.
“Kami senang bisa berada di sini, tapi kami belum puas. Kami tahu pekerjaan belum selesai,” kata Favarel dalam konferensi pers Final IBL 2025 di Jakarta, Senin.
Dewa United melangkah ke partai puncak untuk pertama kali dalam sejarah klub itu setelah lima musim berkompetisi di IBL.
Meskipun status penantang baru melekat padanya, Favarel menekankan timnya siap bersaing dengan penuh kepercayaan diri dan fokus total terhadap lawan.
Baca juga: Final IBL 2025 cerminkan kemajuan ekosistem bola basket nasional
“Kami hanya fokus pada Pelita Jaya. Kami tahu seberapa hebat mereka, pemain-pemain mereka luar biasa, pelatih dan staf juga sangat berpengalaman. Mereka adalah juara bertahan, dan kami akan melakukan yang terbaik untuk mengimbangi mereka,” ucap dia.
Menjelang laga, Dewa United menaruh perhatian besar pada sisi pertahanan. Favarel menyebut kunci meredam dominasi Pelita Jaya terletak pada bagaimana timnya menjaga konsistensi di lini belakang sekaligus bermain dengan identitas permainan sendiri.
“Jika kami ingin bisa bersaing dengan mereka, kami harus bermain bertahan. Itu akan sangat menentukan. Mudah-mudahan kami bisa menerapkan gaya bermain kami di kedua sisi lapangan dan memiliki peluang untuk menang,” kata pelatih asal Argentina itu.
Meski Pelita Jaya datang dengan pengalaman juara yang mumpuni, Favarel menegaskan Dewa United juga memiliki pemain-pemain berpengalaman yang pernah mencicipi gelar juara bersama tim lain.
“Kami tahu mereka adalah juara bertahan, punya pemain dan pelatih yang sudah pernah juara sebelumnya. Tapi kami juga punya pemain di tim kami yang sudah pernah juara, bahkan lebih dari sekali. Kami akan mengandalkan pengalaman mereka juga,” tutur Favarel.
Baca juga: Pelita Jaya tak akan serahkan trofi IBL ke Dewa United
Favarel menyebut pencapaian tim hingga partai final adalah hasil dari proses bertahap yang dijalani secara konsisten sepanjang musim ini.
Ia menolak menyebut timnya membidik final sejak awal musim, namun menekankan pentingnya fokus pada pertumbuhan tim di tiap tahapan kompetisi.
“Kami menjalaninya tahun demi tahun. Kami tidak berpikir terlalu jauh sejak awal, hanya fokus untuk tumbuh sebagai tim di bagian penting musim ini,” katanya.
Laga Final IBL 2025 antara Pelita Jaya Jakarta dan Dewa United Banten dijadwalkan berlangsung dalam format best of three, pada 17, 19, dan 20 Juli 2025 di Dewa United Arena Tangerang Banten, dan GOR Soemantri Bodjonegoro Jakarta.
Baca juga: Dewa United sedang membangun tradisi juara
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.