8 penyebab baterai handphone bocor dan cara mencegahnya agar awet

2 months ago 6

Jakarta (ANTARA) - Ponsel atau smartphone kini telah menjadi salah satu kebutuhan primer bagi sebagian besar masyarakat di era digital. Kehadirannya dianggap mampu membantu manusia melakukan berbagai aktivitas, mulai dari mencari informasi hingga hiburan, sehingga perannya sama pentingnya dengan kebutuhan pokok lainnya.

Meski demikian, ponsel tetaplah perangkat elektronik yang memiliki kelemahan. Salah satu masalah yang sering dikeluhkan para pengguna adalah baterai yang bocor. Baterai yang mengalami kebocoran tidak hanya mempengaruhi performa perangkat, tetapi juga berpotensi menimbulkan risiko keselamatan seperti kebakaran atau ledakan.

Berikut ini beberapa penyebab baterai handphone bocor yang penting diketahui agar pengguna dapat mengantisipasi dan merawat perangkat dengan lebih bijak.

1. Menggunakan ponsel saat terlalu panas

Paparan suhu panas yang berlebih dapat memicu kebocoran pada baterai ponsel. Misalnya, menggunakan ponsel di bawah terik matahari atau memainkan aplikasi berat seperti gim dalam durasi panjang membuat suhu perangkat naik signifikan. Sebaiknya istirahatkan ponsel atau kurangi aktivitas yang memicu panas berlebih.

Baca juga: Bahaya dan cara aman isi daya baterai HP semalaman ditinggal tidur

2. Mengisi daya tidak sampai penuh

Khusus bagi baterai jenis Lithium Ion (Li-Ion), umur baterai ditentukan dari siklus isi ulang. Terlalu sering mencabut charger sebelum daya terisi penuh dapat memperpendek usia baterai sehingga rentan bocor. Mulai sekarang, biasakan mengisi daya hingga penuh sebelum melepas charger.

3. Mengisi daya saat baterai belum lemah

Selain mencabut charger terlalu cepat, kebiasaan mengisi daya sebelum baterai benar-benar lemah juga berpotensi merusak siklus baterai. Idealnya, pengisian dilakukan saat daya tinggal sekitar 15 persen atau lebih rendah agar umur baterai tetap optimal.

4. Menggunakan ponsel saat dicharge

Kebiasaan memainkan ponsel saat sedang diisi daya menjadi salah satu penyebab umum baterai cepat rusak. Aktivitas ini memicu peningkatan suhu yang signifikan pada perangkat. Jika memang mendesak, sebaiknya pilih ponsel dengan teknologi pengisian daya cepat (fast charging) agar proses pengisian tidak memakan waktu lama.

Beberapa produsen, seperti Samsung, bahkan menyarankan pengguna tidak mengisi daya hingga 100 persen. Disarankan untuk mulai mengisi daya saat baterai berada di angka 30 persen dan mencabut pengisian di kisaran 80–85 persen. Beberapa model ponsel juga telah dilengkapi fitur protect battery untuk membatasi pengisian daya agar usia baterai lebih panjang.

Baca juga: 6 bahaya main HP sambil dicas, dan cara mencegahnya

5. Menjalankan banyak aplikasi sekaligus

Multitugas memang menjadi keunggulan smartphone modern. Namun, membuka banyak aplikasi sekaligus dapat membuat baterai terkuras lebih cepat. Pastikan untuk menutup aplikasi yang tidak digunakan melalui task manager atau atur batas penggunaan aplikasi di latar belakang melalui fitur background usage limit.

6. Tidak menggunakan charger asli

Penggunaan charger non-original atau palsu dapat mempengaruhi kualitas pengisian daya. Meski charger asli harganya lebih mahal, perangkat tersebut dirancang sesuai standar keamanan dan kompatibel dengan ponsel, sehingga dapat meminimalkan risiko kebocoran baterai.

7. Mengisi daya semalaman

Meninggalkan ponsel terhubung ke charger sepanjang malam dapat memicu kerusakan pada baterai. Pasokan listrik yang terus mengalir meski baterai sudah penuh akan membuat komponen baterai cepat aus dan berpotensi bocor. Biasakan mencabut charger begitu baterai terisi penuh.

8. Korosi pada lempengan baterai

Korosi pada terminal baterai juga dapat mengganggu penghantaran arus listrik sehingga baterai tidak berfungsi dengan optimal. Endapan pada terminal perlu dibersihkan secara berkala agar arus listrik tetap lancar dan risiko kebocoran dapat dihindari.

Baterai merupakan komponen vital dalam ponsel yang membutuhkan perawatan dan penggunaan secara bijak. Dengan memahami berbagai penyebab kebocoran baterai di atas, diharapkan pengguna dapat menjaga kesehatan baterai agar performa ponsel tetap optimal dan risiko keselamatan dapat diminimalisir.

Baca juga: Isi Baterai Handphone Tanpa Izin Tamu Dianiaya Satpam

Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |