Medan (ANTARA) - Tim SAR gabungan mengevakuasi dua orang yang hanyut di luapan Sungai Bah Sombu, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan Mustari mengatakan kedua korban merupakan warga Nagori Bangun Raya Kecamatan Raya Kahean Kabupate Simalungun yang hilang sejak Selasa (24/12).
"Korban bernama Niang Saragih berjenis kelamin perempuan berusia 41 tahun dan Baden Damanik berjenis laki laki berusia 70 tahun," ujar Mustari dalam keterangan resmi yang diterima, di Medan, Rabu.
Dia menjelaskan kedua korban ditemukan di dua lokasi yang berbeda. Jasad Niang Saragih ditemukan di lokasi berjarak 1 kilometer dan Jasad Baden Damik ditemukan berjarak 5 kilometer dari lokasi awal kejadian korban terseret.
Baca juga: Satu bocah SD hanyut di sungai di Serang ditemukan meninggal dunia Baca juga: Tim SAR evakuasi jasad bocah terseret arus di Sungai Denai Medan
"Kedua korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata dia.
Mustari menjelaskan peristiwa naas itu bermula ketika rumah kedua korban tersapu luapan Sungai Bah Sombu yang meluap akibat hujan deras yang melanda di wilayah itu.
"Akibat kejadian tersebut rumah korban rata tersapu aliran sungai sedangkan kedua korban terseret ke hilir sungai hingga sejauh 5 kilometer," kata dia.
Dalam proses pencarian, pihaknya menurunkan personel yang tergabung SAR Parapat Danau Toba yang dilengkapi sejumlah peralatan yang dibutuhkan
"Dengan ditemukannya kedua korban, Maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing dengan ucapan terimakasih," ujarnya.*
Baca juga: Tim Gabungan Agam lanjutkan pencarian balita terseret arus sungai Baca juga: Tim SAR Jambi cari remaja hanyut saat mandi di Sungai Batang Merangin
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024