Jakarta (ANTARA) - Beragam peristiwa bidang ekonomi terjadi selama sepekan (1 September–6 September), mulai dari Harga emas Antam cetak rekor tertinggi, tembus Rp2,060 juta per gram, sampai Ekonomi RI alami deflasi 0,08 persen persen pada Agustus 2025.
Berikut sajian berita bidang ekonomi dalam sepekan yang dirangkum LKBN ANTARA.
Harga emas Antam kembali cetak rekor, tembus Rp2,060 juta per gram
Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Sabtu, melonjak Rp18 ribu per gram, dari Rp2.042.000 per gram menjadi Rp2.060.000 per gram.
Dengan demikian, kembali mencetak rekor tertinggi apabila dibandingkan pada Kamis (4/9) yang menyentuh Rp2.044.000 per gram.
Harga Pertamina Dex Series turun mulai 1 September
PT Pertamina (Persero) mengumumkan pembaruan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk beberapa wilayah tertentu yang berlaku mulai 1 September 2025, dengan jenis BBM nonsubsidi Pertamina Dex dan Dexlite mengalami penurunan harga.
Berdasarkan laman resmi Pertamina yang dikutip dari Jakarta, Minggu, Pertamina melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum.
Sri Mulyani teken aturan penggunaan SAL Rp16 triliun untuk KDMP
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati resmi meneken aturan penggunaan Saldo Anggaran Lebih (SAL) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 untuk pembiayaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP).
Aturan itu tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 63 Tahun 2025 yang ditetapkan pada 28 Agustus 2025 dan diundangkan pada 1 September 2025.
Pemerintah perkirakan total kerugian akibat demo senilai Rp900 miliar
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menghitung total kerugian akibat aksi unjuk rasa di berbagai daerah di Indonesia diperkirakan mencapai hampir Rp900 miliar, dengan jumlah tertinggi di wilayah Jawa Timur.
"Biayanya total seluruh Indonesia, kemarin kami hitung, hampir sekitar Rp900 miliar," ucap Dody ketika ditemui saat meninjau Gerbang Tol Pejompongan, Jakarta, Selasa.
Ekonomi RI alami deflasi 0,08 persen persen pada Agustus 2025
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia mengalami deflasi 0,08 persen secara bulanan (mtm) pada Agustus 2025.
Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini di Jakarta, Senin, melaporkan terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,60 pada Juli 2025 menjadi 108,51 pada Agustus 2025.
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
