Satgas Hilirisasi serahkan dokumen 18 proyek prioritas ke Danantara

1 month ago 7

Jakarta (ANTARA) - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional Bahlil Lahadalia menyerahkan dokumen prastudi kelayakan 18 proyek prioritas hilirisasi dan ketahanan energi nasional kepada Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).

"Kami sudah ada sekitar 18 proyek yang sudah siap pra-FS (feasibility study/studi kelayakan)-nya kepada Kepala Danantara," ucap Bahlil dalam acara bertajuk "Penyerahan Dokumen Pra-Studi Kelayakan Proyek Prioritas Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional" di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa.

Nilai investasi dari 18 proyek tersebut mencapai 38,63 miliar dolar AS atau sekitar Rp618,13 triliun.

Ia menerangkan bahwa 18 proyek hilirisasi tersebut di luar proyek ekosistem baterai mobil.

Adapun ke-18 proyek hilirisasi itu terdiri atas 8 proyek hilirisasi di sektor mineral dan batu bara, 2 proyek transisi energi, 2 proyek ketahanan energi, 3 proyek hilirisasi pertanian, dan 3 proyek hilirisasi kelautan dan perikanan.

"Kami dalam berbagai kajian pra-FS ini sudah melewati proses panjang, dari diskusi, kajian mendalam antartim, melibatkan akademisi dan pemangku kepentingan lain," kata Bahlil.

Dengan menyerahkan dokumen prastudi kelayakan 18 proyek hilirisasi tersebut kepada Danantara, Bahlil berharap agar terdapat kajian lanjutan yang dapat menyempurnakan proyek-proyek tersebut.

Satgas Hilirisasi, kata dia, akan berkoordinasi secara intens dengan Danantara, termasuk terkait penentuan skema pembiayaan dan skala prioritas dari proyek hilirisasi, penentuan model bisnis dan pelaku usaha, pelaksanaan proyek, penetapan lokasi dan persiapan pelaksanaan ground breaking, maupun penyelesaian kendala masing-masing proyek.

"Termasuk terkait perizinan lahan dan mitigasi sosial lingkungan," kata Bahlil.

Dalam kesempatan tersebut, Chief Executive Officer (CEO) Danantara Rosan P Roeslani menyatakan akan segera menindaklanjuti dokumen prastudi kelayakan 18 proyek hilirisasi tersebut.

Ia juga berupaya agar 18 proyek tersebut nantinya dapat menghasilkan lapangan pekerjaan yang berkualitas untuk masyarakat, sebab investasi yang menciptakan lapangan pekerjaan merupakan tugas utama dari Danantara.

"Dari total 18 proyek yang kurang lebih nilainya Rp618 triliun itu akan menghasilkan lapangan pekerjaan untuk lebih dari 270 ribu orang," kata dia.

Baca juga: Rosan ungkap topik rapat Satgas Hilirisasi dengan Presiden

Baca juga: Pemerintah siapkan 35 proyek hilirisasi senilai Rp2.000 triliun

Baca juga: Satgas Hilirisasi untuk kemandirian bangsa

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |