Kudus (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Loekmono Hadi Kudus, Jawa Tengah, turut menyukseskan program Dokter Spesialis Keliling (Speling) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) dengan menerjunkan tiga dokter spesialis untuk melayani masyarakat di Desa Glagahwaru, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus.
"Ketiga dokter spesialis yang kami terjunkan untuk menyukseskan program Speling yang dicanangkan Gubernur Jateng itu, yakni dokter spesialis anak, dokter spesialis obsgyn, dan dokter spesialis penyakit dalam," kata Direktur RSUD dr Loekmono Hadi Abdul Hakam di Kudus, Selasa.
Ia mengungkapkan, program Speling tersebut hari ini (19/8) berlangsung di Balai Desa Glagahwaru, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus.
Dalam membuka pelayanan gratis tersebut, RSUD Kudus juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Puskesmas Undaan.
Baca juga: Gubernur Malut luncurkan program CKG bagi siswa dan guru
"Jika di lapangan ada pasien yang butuh dirujuk ke rumah sakit, kami juga siap memfasilitasinya," ujarnya.
Kabid Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Amad Mochamad menambahkan program Speling dan CKG di Desa Glagahwaru ini mendapat sambutan antusias warga.
Ia mencatat, ada seratusan warga yang hadir. Yakni 10 balita, 61 usia produktif, dua suspect tuberkulosis (TB), delapan ibu hamil dan 19 lansia.
Baca juga: Kemenko PMK gelar CKG bagi seluruh pegawai, percepat capaian nasional
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Balai Desa Glagahwaru ini terbagi dalam empat pelayanan. Pertama terdiri dari pelayanan spesialis anak sebanyak 10 orang, pelayanan obsgyn sebanyak delapan orang, skrining TB sebanyak dua orang, skrining kesehatan jiwa sebanyak 90 orang.
”Untuk pelayanan obsgyn dan anak ada yang dirujuk. Untuk anak ada tiga orang dan ibu hamil ada lima orang. Kami ucapkan terima kasih, program Spelling ini selaras dengan program Bupati Kudus dalam rangka mendekatkan akses layanan ke pada masyarakat, harapannya visi misi Mewujudkan Kudus Sehat, juga terwujud,” tambahnya.
Dokter Spesialis Anak RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus Arif Faiza, Sp. A mengaku bangga bisa berpartisipasi dalam program speling. Karena program ini banyak sisi positifnya, yakni mendekatkan pelayanan dokter spesialis kepada warga.
Baca juga: Dinkes sebut sebanyak 108.472 warga NTB sudah manfaatkan CKG
Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
