Medan (ANTARA) - Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Sumatera Utara (Sumut) mencatat sekitar 300 hektare terdampak akibat kebakaran hutan dan lahan (karhtla) di Kabupaten Padang Lawas Utara provinsi setempat.
Berdasarkan laporan Pusdalops yang diterima di Medan, Kamis, kebakaran hutan dan lahan itu terjadi di Kecamatan Batang Onang dan Kecamatan Padang Bolak.
Baca juga: DLH Sumbar: Kabut asap di Padang kiriman dari empat provinsi tetangga
Kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Batang Onang terjadi pada Rabu (20/7), sedangkan Kecamatan Padang Bolak terjadi pada Selasa (19/7).
Pusdalops mencatat luas lahan yang terdampak akibat kebakaran hutan dan lahan di Kecamatan Padang Bolak sekitar 300 hektare
Sementara, luas hutan dan lahan yang terdampak di Kecamatan Batang Onang tengah dilakukan pendataan.
Pusdalops menyebut jumlah pengungsi, korban luka-luka, maupun meninggal dunia atas kejadian tersebut nihil.
Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut Sri Wahyuni Pancasilawati mengatakan berbagai upaya dan penanganan telah dilakukan.
Baca juga: Pemkot Padang bagikan ribuan masker cegah ISPA akibat kabut asap
Baca juga: BPBD sebut kebakaran hutan empat daerah di Sumbar efek cuaca panas
"Pemerintah setempat dan pemangku kebijakan terkait melakukan berbagai upaya, antara lain berkoordinasi serta melakukan asesmen," ujarnya
Berdasarkan laporan Pusdalops PB Sumut, kondisi terkini api dari kebakaran hutan dan lahan di dua kecamatan itu tengah dilakukan pemadaman.
"Tim gabungan masih di lokasi terdampak melakukan pemadaman api," ujarnya.
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.