Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menghibahkan lahan seluas 40 hektare di Kota Baru Kabupaten Lampung Selatan sebagai lokasi pembangunan Komando Daerah Militer (Kodam) XXI/Radin Inten.
"Pemerintah Provinsi Lampung telah menghibahkan lahan seluas 40 hektare di Kota Baru sebagai lokasi pembangunan Kodam XXI/Raden Inten. Dan kami pun mendukung penuh terhadap rencana pembangunan Kodam XXI/Raden Inten," ujar Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal berdasarkan keterangannya di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan dirinya bersama Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Haryantana bersinergi dan mendukung penuh Kodam XXI/Radin Inten yang kini dipimpin Pangdam Mayjen TNI Kristomei Sianturi.
"Pemerintah Provinsi Lampung pun terus mempererat sinergi strategis dengan TNI dalam upaya menjaga ketahanan pangan, memperkuat pembangunan daerah, serta menyukseskan visi Indonesia Emas 2045," katanya.
Dia pun mengapresiasi peran aktif jajaran Korem Gatam dalam mendukung berbagai program pembangunan di Provinsi Lampung.
Sebab sinergi tersebut menjadi sebuah komitmen bersama untuk membangun Lampung yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing.
"Kami sangat mengapresiasi sinergi yang telah terjalin. Korem 043/Gatam selama ini telah bersama-sama pemerintah daerah membangun daerah. Kami berharap kolaborasi ini terus berlanjut dan semakin kuat demi kemajuan Provinsi Lampung," ujarnya.
Tanggapan tambahan dikatakan oleh Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Haryantana.
Ia mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Provinsi Lampung terhadap pembentukan Kodam XXI/Radin Inten, yang wilayahnya mencakup Provinsi Lampung dan Bengkulu.
"Pemerintah Provinsi Lampung sangat mendukung pembangunan Kodam ini. Gubernur sudah menyiapkan lahan di Kota Baru, dan saat ini tinggal menunggu progres pembangunan fisik. Kita berkolaborasi, saling mendukung untuk memperkuat pertahanan wilayah sekaligus mendukung pembangunan daerah," ujar Haryantana.
Seperti diketahui, Pangdam XXI/Radin Inten telah resmi dilantik oleh Presiden RI pada 10 Agustus 2025. Jabatan ini diemban oleh Mayjen TNI Kristomei Sianturi.
Sinergi antara Pemerintah Provinsi Lampung dan TNI AD ini menjadi bentuk komitmen dan fondasi yang kokoh dalam mewujudkan Lampung sebagai provinsi yang tangguh secara pangan, strategis dalam pertahanan, dan siap mendukung visi besar Indonesia Emas 2045.
Baca juga: Prabowo: Satuan TNI ditambah antisipasi kondisi geopolitik tak menentu
Baca juga: Prabowo peringatkan komandan jangan ada kekejaman saat bina prajurit
Baca juga: TNI AD pastikan markas enam kodam baru selesai akhir 2025
Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.