Pemkot Bengkulu tanam 10 ribu pohon kelapa di kawasan pantai

1 month ago 6
Dengan adanya program Gempala tersebut dapat menambah keindahan kawasan pantai serta menjadi daya tarik bagi wisatawan

Kota Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu melaksanakan program penanaman 10 ribu pohon kelapa (Gempala) di sepanjang kawasan pantai mulai dari Pantai Pasir Putih hingga Pantai Jakat.

"Ini adalah bentuk keseriusan Pemerintah Kota Bengkulu dalam menata kawasan Pantai Panjang. Ide ini awalnya datang dari Kapolda, yang memberi masukan agar kawasan pantai ditata lebih indah, Saya semakin semangat karena seluruh pihak mendukung, mulai dari Gubernur, Kapolda, hingga jajaran pemerintah lainnya dan masyarakat," kata Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi di Pantai Pasir Putih Bengkulu, Senin.

Ia menyebut bahwa pelaksanaan program Gempala diikuti oleh seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompinda) di Kota Bengkulu dengan penuh semangat, bahkan para peserta membawa bibit kelapa masing-masing secara sukarela.

Baca juga: Bengkulu canangkan gerakan tanam 10.000 pohon kelapa di Pantai Panjang

Dengan adanya program Gempala tersebut dapat menambah keindahan kawasan pantai serta menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke objek wisata Pantai Panjang di Kota Bengkulu.

"Bayangkan jika 10 ribu pohon ini tumbuh semua, tentu hasilnya akan melimpah, baik dari sisi keindahan maupun manfaat buah kelapanya. Namun yang paling penting adalah semangat kebersamaan dari seluruh pihak," ujar dia.

Usai dilakukan penanaman ribuan pohon kelapa tersebut, seluruh pihak juga akan melakukan pengawasan dan pemeliharaan secara bergotong-royong.

Jika dalam pengawasan tersebut ditemukan adanya bibit pohon kelapa yang tidak tumbuh, maka akan diganti dengan yang baru hingga berhasil tumbuh.

Baca juga: BPBD Bengkulu dirikan posko siaga bencana di Pantai Panjang

Melalui program Gempala tersebut, Pemkot Bengkulu berharap agar kawasan objek wisata pantai mulai dari Pantai Pasir Putih, Pantai Panjang, hingga Pantai Jakat akan semakin tertata, indah, serta dapat menjadi magnet bagi wisatawan yang datang ke Kota Bengkulu.

Sementara itu, Pemkot Bengkulu mencanangkan program gerakan menanam serba buah (Genambah) bagi seluruh masyarakat khususnya warga yang ingin menikah wajib membawa satu tanaman buah.

Untuk itu, Pemkot Bengkulu telah berkoordinasi dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Kota Bengkulu tentang rencana kerja sama terkait setiap warga Kota Bengkulu yang mau menikah wajib membawa satu tanaman buah.

Baca juga: Bengkulu mulai tata destinasi wisata Pantai Panjang

"Saya sudah koordinasi dengan Kemenag Kota Bengkulu, nanti setiap orang yang mau menikah wajib membawa satu bibit tanaman buah. Ini bukan untuk memberatkan, bibit tanaman itu bisa dibeli atau bisa dicangkok kalau tidak mau membeli. Itu nanti ditanam sendiri, boleh di halaman rumah sendiri kemudian difoto dan kirim buktinya ke pak lurah atau diserahkan ke pak lurah boleh juga, nanti terserah pak lurah yang menanamnya," terang Dedy.

Untuk bibit buah-buahan tersebut seperti buah mangga, jambu, kelengkeng, rambutan, sawo, manggis, nangka, pisang, pepaya, pokat, sirsak, nanas dan lain-lainnya.

Baca juga: Bengkulu siapkan Pos Pantai Panjang tingkatkan kenyamanan wisatawan

Pewarta: Anggi Mayasari
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |