Pemeran utama ceritakan tantangan emosional di film "Tukar Takdir"

2 hours ago 1

Jakarta (ANTARA) - Para pemeran utama film “Tukar Takdir” membagikan pengalaman mereka saat mendalami karakter di drama petaka pesawat terbaru karya sutradara Mouly Surya.

Nicholas Saputra yang memerankan tokoh utama Rawa mengaku peran kali ini menjadi salah satu yang paling menantang dalam kariernya.

Rawa digambarkan sebagai satu-satunya penumpang selamat dari kecelakaan pesawat Jakarta Airways 79 yang menewaskan 132 orang.

“Secara emosi, fisik, hingga peristiwa, semuanya sangat kompleks. Tapi saya beruntung bekerja dengan para aktor hebat, sehingga proses syuting tetap terasa menyenangkan,” ujar Nicholas dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.

Nicholas mengungkapkan bahwa melalui "Tukar Takdir", penonton juga diajak untuk merenungkan kembali bagaimana transportasi yang disebut paling aman sekalipun tetap memerlukan evaluasi sistem agar keselamatan penumpang semakin terjamin.

Baca juga: Tukar Takdir hadirkan drama petaka pesawat di perfilman Indonesia

Sementara itu, Marsha Timothy yang berperan sebagai Dita, istri penumpang yang bertukar kursi dengan Rawa, menyebut tokoh yang ia mainkan penuh lapisan emosional.

“Awalnya saya melihat Dita materialistis. Namun semakin saya dalami, dia justru mengolah duka menjadi sesuatu yang berguna bagi orang lain,” kata Marsha.

Marsha Timothy menekankan bahwa perjalanan Dita adalah tentang bagaimana seorang perempuan memaknai kembali hidup setelah kehilangan besar.

Adhisty Zara, yang berperan sebagai Zahra, putri dari pilot pesawat, mengaku peran ini sangat personal.

“Aku belum pernah merasakan kehilangan sebesar itu sebelumnya. Tapi dalam prosesnya aku belajar bahwa setiap orang punya cara sendiri untuk melewati duka,” ujarnya.

Baca juga: Mouly Surya angkat tragedi kecelakaan pesawat dalam film barunya

Zahra digambarkan menyembunyikan kesedihan di balik senyuman, sekaligus menemukan pengganti figur ayah dalam sosok Rawa.

Diketahui, film "Tukar Takdir" diadaptasi dari novel laris karya Valiant Budi.

Selain mengangkat investigasi kecelakaan pesawat, film ini juga menyoroti perjalanan emosional tiga karakter utama dalam berdamai dengan trauma dan takdir.

Dengan jajaran pemain papan atas serta garapan Mouly Surya, film ini disebut-sebut bakal menghadirkan pengalaman menonton yang unik dan penuh makna bagi publik Indonesia.

Film yang diproduksi oleh Starvision dan Cinesurya dengan dukungan Legacy Pictures itu dijadwalkan tayang di bioskop mulai 2 Oktober 2025.

Baca juga: Kembali berakting, Nicholas Saputra tak ragu bintangi film Mouly Surya

Baca juga: Genre drama baru yang hadir dalam "Tukar Takdir"

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |