Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pemain muda menunjukkan potensi besar pada hari pembuka NBA 2K26 Summer League, termasuk debut Cooper Flagg bersama Dallas Mavericks.
Namun, di luar antusiasme besar pada debut Flagg, sejumlah pemain non-unggulan juga mencuri perhatian berkat performa impresif selama musim panas NBA.
Jamaree Bouyea (Milwaukee Bucks)
Bouyea menjadi pahlawan kemenangan Bucks setelah mencetak tembakan tiga angka dengan langkah mundur pada detik terakhir atau buzzer beater yang memastikan kemenangan 90-89 atas Denver Nuggets. Meski hanya mencetak 13 poin dari 5 tembakan masuk pada 13 percobaan, aksi krusial Bouyea menjadi sorotan utama hari pertama.
Baca juga: Jalen Williams perpanjang kontrak lima tahun bersama Thunder
RayJ Dennis & Quenton Jackson (Indiana Pacers)
Dua pemain belakang Pacers ini tampil luar biasa saat memimpin kebangkitan tim itu dari ketertinggalan 16 poin untuk mengalahkan Cleveland Cavaliers 116-115.
Jackson tampil eksplosif pada akhir kuarter ketiga dengan mencetak 12 dari total 24 poinnya dalam laju cepat yang membawa Pacers kembali bersaing.
Dennis melanjutkan performa bagus itu pada kuarter terakhir dengan tambahan 10 poin dari total 26 poin. Laga ditutup dengan dua lemparan bebas Enrique Freeman, tujuh detik menjelang bubar.
Nae’Qwan Tomlin (Cleveland Cavaliers)
Meski timnya kalah tipis, Tomlin tampil dominan sebagai mesin poin Cavs. Ia mencetak 30 poin, tertinggi pada hari pertama, dengan akurasi luar biasa, 12 dari 16 tembakan.
Tomlin, yang musim lalu nyaris tak terlihat dalam skuad utama Cavaliers, menunjukkan kekuatan fisik dan akurasi tripoin yang mematikan. Ia sukses memasukkan semua dari sembilan tembakan paint area dan menambahkan tiga tripoin dari luar garis.
Baca juga: Debut Cooper Flagg di Mavericks berbuah kemenangan
Ryan Nembhard (Dallas Mavericks)
Ketika Cooper Flagg kesulitan menembus pertahanan Lakers, Ryan Nembhard yang merupakan pemain undrafted, tampil sebagai pemimpin kemenangan 87-85 Dallas atas Los Angeles Lakers.
Nembhard memimpin tim dengan 21 poin dan lima assist. Tripoinnya pada menit-menit akhir menjadi penentu kemenangan. Ia juga sukses meniru gaya kakaknya, Andrew Nembhard, dengan permainan tenang dan matang. Flagg sendiri menutup laga dengan 10 poin dari 21 tembakan, namun tetap memperlihatkan kilasan potensi besarnya.
David Jones-Garcia (San Antonio Spurs)
Pemain Republik Dominika ini tampil efisien dengan mencetak 24 poin hanya dalam waktu lebih dari 18 menit saat Spurs telak menghancurkan Philadelphia 76ers 111-70.
Selain mencetak angka terbanyak dalam laga tersebut, Jones-Garcia juga mencatat lima rebound, tiga assist, empat steal, dan empat tripoin. Ini memperkuat penampilan konsistennya setelah menjadi top scorer California Classic dengan rata-rata 22,7 poin per gim.
Baca juga: Grup Turnamen NBA Cup 2025 dirilis, Milwaukee bersua Knicks dan Bulls
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.