Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Jakarta Selatan menggandeng pegiat media sosial untuk mengikuti kegiatan tur destinasi wisata.
"Tujuan pelaksanaan kegiatan ini yaitu untuk mengenali dan menggali destinasi wisata yang unik yang penuh dengan seni dan kebudayaan yang beragam di Jakarta Selatan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Selatan, Muhammad Isa Sanuri di Jakarta, Kamis.
Isa mengatakan, sebanyak 76 pegiat media sosial yang terdiri dari pemengaruh (influencer) dan pembuat konten (content creator) ini dikenalkan beragam destinasi di Jakarta Selatan.
Para peserta diajak dan dikenalkan empat destinasi wisata di Jakarta Selatan, yakni Masjid Babah Alun, Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Museum Layang-Layang dan Museum Basoeki Abdullah.
Diharapkan melalui kegiatan ini, para penggiat media sosial (medsos) maupun masyarakat umum akan memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai sejarah dan keberagaman seni dan budaya di Jakarta Selatan.
Selain itu, diharapkan para pengikut (followers) penggiat media sosial ikut tertarik mendatangi tempat wisata sehingga meningkatkan jumlah pengunjung maupun menggerakkan perekonomian di sekitar wisata.
"Kami juga berharap para peserta menyebarkan wawasan dan pengetahuannya kepada masyarakat luas melalui kanal media sosial masing-masing," katanya.
Kegiatan ini didampingi Kepala Seksi Pemasaran dan Atraksi Sudin Parekraf Jakarta Selatan, Chrysandyni Suri dan Kepala Seksi Komunikasi Informasi Publik Suku Dinas (Sudin) Kominfotik Jakarta Selatan, Erwin Lobo.
Baca juga: Pariwisata Jaksel gandeng komunitas ramaikan mal yang sepi pengunjung
Baca juga: Jakarta Selatan membina 200 seniman sanggar seni budaya
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
