Pagelaran Sabang Merauke 2025 libatkan 351 penari lintas generasi

1 month ago 4

Yogyakarta (ANTARA) - Sebanyak 351 penari lintas generasi dari berbagai daerah di Indonesia bakal dilibatkan dalam pentas teater musikal Pagelaran Sabang Merauke yang dihelat di Indonesia Arena Senayan, Jakarta, pada 23-24 Agustus 2025.

Sutradara Pagelaran Sabang Merauke Rusmedie Agus saat ditemui di sela latihan bersama para pemain di Yogyakarta, Jumat, mengatakan para penari berasal dari Aceh hingga Papua dengan rentang usia beragam.

"Penari termuda masih kelas 2 SMK, bahkan ada anak-anak usia 9-10 tahun. Yang paling senior usianya lebih dari 60 tahun," ujar Rusmedie.

Menurut dia, sebagian dari ratusan penari itu dipilih melalui audisi terbuka sejak 2024 dan berlanjut hingga April 2025.

Tim produksi juga menyambangi berbagai daerah untuk mencari bakat baru, termasuk dari kalangan pelajar yang kemudian berlatih bersama di Yogyakarta.

"Yogyakarta bukan hanya sebagai sebuah tempat latihan saja, tetapi juga menjadi sebuah ruang laboratorium bagi semua penari dari berbagai latar belakang tradisi untuk saling belajar tradisi mereka masing-masing," ujar dia.

Berbeda dari tahun sebelumnya, menurut dia, Pagelaran Sabang Merauke tahun ini mengusung tema Hikayat Nusantara dengan narasi pertunjukan disusun dari sejumlah cerita rakyat berbagai daerah, seperti Malin Kundang dari Sumatera, Sangkuriang dari Jawa Barat, hingga Calon Arang dari Bali.

Baca juga: Indra Bekti perankan tokoh Punakawan di Pagelaran Sabang Merauke

Namun demikian, kata dia, cerita-cerita tersebut bakal disajikan dengan pendekatan yang berbeda. Misalnya, cerita Sangkuriang diangkat dari sudut pandang si Tumang, sang ayah, dan Calon Arang ditampilkan dari sisi keibuan tokoh tersebut.

"Kami ingin menunjukkan wajah lain dari cerita-cerita itu, supaya lebih menyentuh dan relevan," ucap Rusmedie.

Penyanyi Yura Yunita akan memerankan tokoh Mahadewi, karakter kunci dalam rangkaian Hikayat Nusantara. Tokoh ini menjadi benang merah yang menyatukan alur cerita dari berbagai daerah dalam Pagelaran Sabang Merauke.

Rusmedie menuturkan seluruh proses latihan telah dimulai sejak 25 Mei 2025 dan akan berlangsung hingga pertengahan Agustus, sebelum rombongan berangkat ke Jakarta. Selama tiga bulan, seluruh penari tinggal di rumah indekos dan hotel di Yogyakarta.

"Saya bisa mengklaim bahwa sebagai sebuah pertunjukan kolosal, ini adalah proses latihan yang cukup lama," kata dia.

Tak hanya deretan penari, sejumlah figur publik juga kembali mengambil peran dalam pentas ini, salah satunya presenter sekaligus aktor Indra Bekti yang akan tampil sebagai Bagong, salah satu punakawan dalam dunia pewayangan.

Indra Bekti mengatakan pengalaman terlibat di pagelaran ini sebagai momentum istimewa karena mempertemukan banyak latar belakang dalam satu panggung.

Baca juga: Dewan juri Pagelaran Sabang Merauke ungkap kriteria audisi penari

"Kita semua di sini datang dari latar belakang yang berbeda, tetapi ketika berada di atas panggung, kita jadi satu. Itu yang bikin merinding," ujar Indra.

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |