MRP ajak warga Papua terus bangga jadi bagian Indonesia

1 month ago 6

Jayapura (ANTARA) - Majelis Rakyat Papua (MRP) mengajak seluruh masyarakat setempat untuk terus menanamkan kebanggaan sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), seiring peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI.

Ketua Majelis Rakyat Papua, Nerlince Wamuar, di Jayapura, Minggu, mengatakan, mereka mengajak kepada seluruh masyarakat untuk patut bersyukur kepada Tuhan karena telah memberikan Indonesia sebagai tanah yang subur.

Baca juga: HUT ke-80 RI jadi momentum pemerintah dan masyarakat semakin dekat

"Karena tidak semua negara di dunia memiliki tanah yang subur seperti Indonesia termasuk kami di Provinsi Papua oleh sebab itu sebagai warga Papua terus bangga jadi bagian NKRI," katanya.

Menurut dia, untuk itu pada peringatan HUT ke-80 RI menjadi momentum untuk memperkuat rasa persatuan dan kebanggaan sebagai orang Indonesia.

Baca juga: Bupati Teluk Wondama kukuhkan 25 anggota Paskibraka 2025

"Tanah Indonesia yang subur dan kekayaan alam yang melimpah harus dijaga bersama untuk kesejahteraan seluruh rakyat termasuk di Papua," ujarnya.

Ia menjelaskan, mereka berharap agar semua masyarakat Indonesia termasuk di Provinsi Papua dari Sabang sampai Merauke harus terus bangga menjadi orang Indonesia.

Baca juga: Pemda Maluku Utara-WASI gelar pengibaran Merah Putih di bawah laut

"Terutama pada generasi muda Papua yang merupakan penerus bangsa sangat pentingnya menanamkan rasa cinta tanah air sejak dini,"katanya lagi.

Dia menambahkan agar pemuda tidak hanya memahami nilai-nilai kebangsaan, tetapi juga menghayati dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Masyarakat antusias berswafoto dengan mobil karnaval K/L HUT Ke-80 RI

“Untuk pemuda, terutama harus menanamkan rasa cinta tanah air dengan menghafal Pancasila, dan menjunjung tinggi merah putih sebagai simbol kebangsaan. Pemuda adalah harapan bangsa untuk menjaga persatuan,” ujarnya.

Pewarta: Qadri Pratiwi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |