Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi mendukung komitmen organisasi masyarakat dalam mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan melalui pemberian bantuan permodalan bagi 400 UMKM yang dimiliki oleh perempuan.
"Kita harus memberikan ruang dan kesempatan bagi perempuan untuk mengembangkan kapasitasnya secara maksimal agar mereka bisa turut serta dalam pembangunan ekonomi, sekaligus menjadi agen perubahan yang membawa harapan bagi keluarga, komunitas dan negara," kata Arifah Fauzi di Jakarta, Minggu.
Arifah Fauzi mengatakan perempuan merupakan pilar penting dalam ekonomi nasional.
Ia menambahkan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, sebanyak 64,5 persen pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia adalah perempuan, atau setara dengan sekitar 37 juta orang.
Baca juga: BTN dukung Astacita kesetaraan gender melalui pemberdayaan perempuan
"Bukan hanya itu, menurut data Kadin (Kamar Dagang dan Industri Indonesia), kontribusi perempuan dalam sektor UMKM turut menyumbang hingga 61 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional," kata Arifah Fauzi.
Arifatul Choiri Fauzi pun mengapresiasi Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) sebagai organisasi masyarakat yang menunjukkan kepedulian dan komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan perempuan melalui pemberdayaan ekonomi.
"Kita harus saling bergandengan tangan dan bekerja sama untuk mewujudkan hal ini. Sebab, tangan kami tidak cukup panjang untuk merangkul seluruh perempuan Indonesia, sehingga kolaborasi dengan organisasi masyarakat seperti PPLIPI menjadi sangat penting dalam memperkuat sesama perempuan," katanya.
Sementara Sekretaris Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Kemen UMKM) Arif Rahman Hakim menyatakan bahwa saat ini proporsi usaha mikro di Indonesia mencapai 99 persen dari total UMKM.
Ke depan, usaha mikro tersebut diharapkan dapat naik kelas dan memberikan manfaat yang lebih besar.
"Apa yang dilakukan oleh PPLIPI dalam memberikan bantuan permodalan bagi usaha mikro yang dikelola perempuan sudah sejalan dengan program prioritas pemerintah," kata Arif Rahman Hakim.
Baca juga: Menteri Arifah dorong sinergi organisasi perempuan dengan pemerintah
Baca juga: SERUNI dan Dekranas dukung pemberdayaan perempuan di balik jeruji
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025
