Gowa (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan 70 paket sembako kepada 224 keluarga penerima manfaat (KPM).
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang, di Gowa, Kamis, mengatakan penyerahan bantuan PKH dan sembako itu dimanfaatkan juga untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat.
“Saya ingin memastikan bahwa program yang saya jalankan bersama pak wabup benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Oleh karena itu, saya hadir langsung, berkeliling kecamatan untuk mendengar kebutuhan warga,” ujarnya.
Sitti Husniah Talenrang hadir langsung dalam program One Day One District yang dirangkaikan dengan pendistribusian kepada 224 KPM berupa 140 Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) pada Program Keluarga Harapan (PKH) dan 70 paket sembako di Aula Kantor Kecamatan Pallangga.
Husniah Talenrang menuturkan program bantuan sosial ini adalah wujud nyata sinergi pemerintah pusat dan daerah untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga prasejahtera sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Baca juga: Pemkab Gowa akukan intervensi ke keluarga miskin ekstrem
“Bantuan hari ini adalah langkah awal menuju kemandirian, bukan untuk menciptakan ketergantungan. Karena selain bantuan, saya selalu mendorong KPM untuk mandiri dengan memberikan bantuan usaha dan pelatihan,” katanya.
Husniah Talenrang juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah menempuh tiga strategi utama dalam menanggulangi kemiskinan.
Tiga strategis itu yakni mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin melalui program pangan, pendidikan, dan kesehatan, meningkatkan pendapatan lewat bantuan usaha produktif dan penguatan UMKM, serta memperbaiki kualitas hidup melalui infrastruktur dasar dan program rumah layak huni.
“Gunakan bantuan ini dengan bijak, sesuai kebutuhan keluarga. Jangan salah gunakan, karena tujuannya adalah menjaga pendidikan, kesehatan, dan gizi anak-anak kita,” ujarnya.
Baca juga: Pemkab Gowa salurkan seragam sekolah gratis bagi siswa SD-SMP
Pemerintah Kabupaten Gowa berharap langkah nyata ini dapat memperkuat ketahanan keluarga, mendorong kemandirian, dan memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam pembangunan.
Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
