Madiun minta warga siaga hadapi potensi bencana hidrometeorologi

4 weeks ago 9

Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, meminta warga setempat agar mewaspadai bencana hidrometeorologi yang rawan melanda seiring adanya anomali cuaca di mana terjadi hujan saat musim kemarau masih berlangsung.

Wali Kota Madiun Maidi mengatakan masyarakat dituntut berperan aktif dan mampu mengambil langkah awal penanganan secara mandiri sebelum bantuan datang saat bencana terjadi.

"Kalau ada bencana, masyarakat harus bisa mengatasi sendiri terlebih dahulu. Peran aktif warga sangat penting dalam penanganan kebencanaan. Harapannya, tahun ini banjir tidak terjadi," ujar Maidi saat kegiatan sosialisasi kebencanaan di TPA Winongo Kota Madiun, Selasa.

Dalam kegiatan yang digelar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun tersebut, ia mengatakan sosialisasi bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai potensi bencana hidrometeorologi serta langkah penanggulangannya.

BPBD Kota Madiun juga menghadirkan narasumber dari Universitas Merdeka Madiun untuk memperkuat edukasi dan literasi tentang kesiapsiagaan dan penanganan dini jika terjadi bencana.

Baca juga: Masuk puncak kemarau, BPBD Madiun mitigasi bencana kekeringan-karhutla

"Melalui sosialisasi kali ini, warga Kota Madiun diajak siaga dan melakukan mitigasi bencana yang rawan terjadi di lingkungan masing-masing, sehingga selalu siap, jika sewaktu-waktu ada bencana dan tidak panik," katanya.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun Wahyudi mengatakan meskipun bukan daerah rawan, Kota Madiun tetap bisa dilanda bencana, baik alam maupun nonalam.

"Bencana dapat terjadi secara tiba-tiba dan tidak bisa diprediksi. Oleh karena itu, kesiapan masyarakat menjadi faktor penting dalam mengurangi risiko," kata Wahyudi.

Melalui kegiatan tersebut, ia berharap warga dapat mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan mampu mengurangi dampak bencana.

Ia menambahkan, sejumlah bencana yang rawan terjadi di wilayah Kota Madiun antara lain banjir, angin puting beliung, kebakaran, dan gempa bumi.

Baca juga: BPBD Kota Madiun lakukan perawatan alat EWS antisipasi bencana banjir

Melalui kegiatan tersebut, Pemkot Madiun berharap masyarakat semakin waspada dan memiliki keterampilan dasar dalam menghadapi berbagai potensi bencana.

Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |