Jakarta (ANTARA) - Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) bersama DRX Token menyerahkan total 6 juta token digital kepada enam cabang olahraga nasional sebagai bagian dari inisiatif transformasi digital di sektor olahraga.
Enam federasi yang menerima bantuan tersebut adalah Persatuan Baseball Softball Indonesia (Perbasasi), Pengurus Besar Jujitsu Indonesia (PB JI), Pengurus Besar Federasi Hoki Es Indonesia (PB FHEI), Pengurus Besar Federasi Hoki Indonesia (PB FHI), Pengurus Besar Ikatan Olahraga Dansa Indonesia (PB IODI), dan Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi).
"Penyerahan token ini bukan sekadar seremonial, melainkan langkah awal dari kolaborasi strategis jangka panjang yang mengedepankan teknologi blockchain untuk mendukung pembinaan, pemberian apresiasi, dan penguatan komunitas olahraga di Indonesia," kata Founder dan Chief Marketing Officer DRX Token, Kash Topan, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis.
Federasi penerima ditetapkan melalui mekanisme undian pada Rapat Anggota Tahunan NOC Indonesia yang digelar April lalu.
Baca juga: NOC Indonesia gelar RALB untuk bahas keanggotaan lima cabang olahraga
Wakil Bendahara Umum NOC Indonesia Aang Sunadji mengatakan kolaborasi ini merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi federasi dalam memajukan prestasi olahraga nasional.
Ia menegaskan seluruh cabang olahraga memiliki kedudukan yang setara sebagai anggota NOC Indonesia.
“Kami harapkan token ini benar-benar dimanfaatkan untuk pengembangan masing-masing cabang olahraga. Mengingat sifat token yang fluktuatif, kami juga menyarankan agar tidak langsung dicairkan. Pihak DRX Token nantinya akan memberikan panduan pemanfaatan agar penggunaannya optimal,” katanya.
Mengingat sifat token yang fluktuatif, federasi diminta tidak langsung mencairkan bantuan tersebut, dan akan mendapat panduan teknis dari pihak DRX Token.
Kolaborasi ini sekaligus membuka peluang federasi untuk terhubung dengan ekosistem digital DRX Sportnet yang menyediakan berbagai fitur, termasuk sistem insentif digital, voting komunitas, pelaporan transparan, serta integrasi ke program fan engagement dan gamifikasi berbasis olahraga.
Baca juga: KOI hadirkan program untuk perjuangkan pendidikan ramah atlet
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.