Kenali manfaat tabir surya dengan kandungan SPF 30 dan SPF 50

Jakarta (ANTARA) - Bingung dalam memilih tabir surya dengan kandungan SPF 30 atau SPF 50 untuk beragam aktivitas?

Ketahui dahulu SPF atau sun protection factor yang merupakan perisai kulit terhadap sinar UV yang merusak. Ini menunjukkan peningkatan perlindungan yang ditawarkan terhadap kerusakan tubuh dalam bentuk sengatan matahari, kerusakan sel, dan kanker kulit.

"SPF berhubungan langsung dengan jumlah paparan sinar matahari. Seiring meningkatnya nilai SPF, nilai perlindungannya juga meningkat," kata Dokter Kulit Bersertifikat dan Pendiri Citrine Clinic Dr. Niti Gaur, MD dikutip dari Hindustan Times, Jumat.

SPF membedakan tabir surya pelindung dan tabir surya yang hanya berfungsi sebagai pelembap kulit.

Sinar matahari terutama terbuat dari sinar UVB, yang menyebabkan kulit terbakar dan merusak DNA, SPF dengan angka yang sesuai dengan waktu tambahan yang dibutuhkan kulit untuk menunjukkan kemerahan karena peradangan jika memakai tabir surya dibandingkan dengan tidak memakainya.

Untuk mencapai perlindungan ini, tabir surya mengandung filter kimia yang menyerap radiasi ultraviolet atau filter fisik yang memantulkan atau menyebarkan radiasi.

SPF juga membantu menjaga nilai kolagen di kulit seseorang tetap utuh, mengurangi bintik-bintik cokelat pada kulit, dan mempertahankan warna kulit yang merata dan berseri, selain dari kulit terbakar.

Perlindungan kulit menggunakan SPF sebagai perisai memperlambat timbulnya penuaan. Mengenakan tabir surya terbaik untuk wanita dan pria setiap hari sangat penting untuk kesehatan kulit seseorang dalam jangka panjang.

Dr Niti Gaur menjelaskan manfaat kandungan SPF tinggi pada tabir surya yakni SPF 30 menyaring sekitar 97 persen sinar UVB, kemudian SPF 50 memblokir sekitar 98 persen dan SPF 80+ menawarkan hingga 99 persen.