Wamena (ANTARA) - Kementerian Sosial menyalurkan logistik dan makanan siap saji bagi pengungsi Kabupaten Yalimo di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan.
Bantuan logistik dan makanan siap saji disalurkan oleh Kemensos RI di Wamena, Kabupaten Jayawijaya dan di Elelim, Kabupaten Yalimo pada Senin dan Selasa.
Analis Kebijakan Madya Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial dan Non Alam Kemensos RI Hijrah Manfaluty di Wamena, Senin mengatakan bantuan yang diberikan ini di antaranya kasur 40 karung, selimut dua karung, kids ware 10 karung, makanan anak 18 dus, sandang dewasa lima karung, makanan siap saji 29 dus, lauk pauk siap saji tujuh dus dan sandang bayi 100 pak.
“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah pusat bagi warga Indonesia yang terdampak musibah kerusuhan yang terjadi di Kabupaten Yalimo baik itu warga pendatang (non OAP) maupun orang asli Papua (OAP),” katanya.
Menurut dia, penyaluran ini tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Papua Pegunungan maupun aparat kepolisian.
“Bantuan kedaruratan bagi 684 pengungsi diharapkan dapat mengobati dan mengurangi dari musibah yang dialami selama di pengungsian sehingga kebutuhan dasar bisa terpenuhi,” ujarnya.
Dia menjelaskan bantuan yang diberikan ini sesuai dengan data pengungsi Kabupaten Yalimo yang masuk ke Kemensos RI.
“Kami memberikan bantuan logistik dan makanan siap saji sesuai data yang masuk baik pengungsi di Wamena, Kabupaten Jayawijaya 684 orang maupun di Elelim, Kabupaten Yalimo kurang lebih sekitar 500-an. Penyaluran ke Yalimo akan dilakukan besok (Selasa) atau Rabu, tergantung pesawat dari Jayapura yang membawa logistik ke Wamena,” katanya.
Dia menambahkan bantuan logistik dan makanan siap saji yang disalurkan ke Elelim, Kabupaten Yalimo yakni kasur 60 karung, selimut tiga karung, kids ware 10 karung, makanan anak 20 dus, sandang dewasa lima karung, makanan siap saji 25 dus, lauk pauk siap saji delapan dus dan sandang bayi 100 pak.
“Bantuan yang Kemensos berikan tidak hanya bagi warga pengungsi Kabupaten Yalimo di Wamena, tetapi juga di Elelim lokasi yang menjadi pusat kericuhan beberapa waktu lalu,” ujarnya.
Dia mengharapkan adanya upaya preventif yang dilakukan oleh pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten sehingga permasalahan yang terjadi di Kabupaten Yalimo segera selesai dan aktivitas masyarakat dapat kembali seperti biasa.
Baca juga: Kondisi delapan korban kerusuhan Yalimo di RS Bhayangkara membaik
Baca juga: Kapolda: Kondisi anak korban kerusuhan Yalimo membaik
Baca juga: Kadispenad: Situasi di Yalimo sudah kondusif usai perselisihan pelajar
Pewarta: Yudhi Efendi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
