Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) Khairul Munadi menyebut Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XIX 2025 sebagai simbol persaudaraan dan perayaan sportivitas sivitas akademika di Indonesia.
"Pomnas ini lebih dari sekadar panggung kompetisi. Ini adalah ruang kebersamaan di mana sivitas akademika bisa bertemu, berinteraksi, dan membangun jejaring di luar kelas," katanya melalui keterangan di Jakarta, Senin.
Khairul menekankan ajang yang digelar pada 19–27 September 2025 di dua kota besar Jawa Tengah, yakni Semarang dan Surakarta bukan hanya olahraga semata, tetapi juga momentum strategis untuk memperkuat rasa persaudaraan di dunia pendidikan tinggi.
"Di sini kita belajar, bahwa pendidikan tinggi tidak berhenti pada ruang kuliah saja," ujarnya.
Pada hari kedua kegiatan di Semarang, Dirjen Dikti turut membuka kegiatan Fun Run dan perlombaan pada cabang olahraga catur.
Baca juga: Mendiktisaintek harap Pomnas XIX 2025 mampu ciptakan kompetisi sehat
Khairul menekankan bahwa kompetisi hanya berlangsung di atas papan, sementara di luar itu seluruh peserta adalah saudara yang setara.
Secara khusus, ia meminta kepada seluruh peserta untuk menumbuhkan jiwa berkompetisi yang sehat, di mana peserta yang kalah tidak berkecil hati, serta peserta yang menang agar jangan berpuas diri.
"Kami menaruh harapan besar kepada generasi muda, khususnya mahasiswa, untuk terus menjunjung tinggi sportivitas dan semangat olahraga," ucap Khairul Munadi.
Diketahui, kegiatan dua tahunan ini melibatkan 3.065 atlet dan 1.091 ofisial dari 36 provinsi di Indonesia yang akan bertanding dalam 17 cabang olahraga meliputi atletik, bola basket, bola voli indoor, bola voli pasir, bulu tangkis, catur, karate, panahan, panjat tebing, pencak silat, petanque, renang, sepak takraw, taekwondo, tarung derajat, tenis lapangan, dan wushu.
Pada kesempatan ini, Universitas Diponegoro (Undip) didaulat menjadi koordinator dari tujuh perguruan tinggi lainnya yang menjadi tuan rumah Pomnas XIX, antara lain Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia Semarang (UPGRIS), Universitas Wahid Hasyim (Umwahas), Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), dan Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus).
Baca juga: Dirjen Dikti bagikan tips belajar pada era digital bagi mahasiswa
Adapun tema Pomnas XIX adalah Bergerak, Berprestasi, dan Berdampak dalam semangat mendorong prestasi, memperkuat karakter, dan mewujudkan Kampus Berdampak sesuai dengan arah kebijakan Kemdiktisaintek.
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.