Jakarta (ANTARA) - Jenama sandal flip-flop Havaianas berkolaborasi dengan pembalap Formula E asal Brazil Lucas di Grassi untuk mengampanyekan "Break The Rush", sebuah pesan yang mengingatkan pentingnya melambat sejenak di tengah kehidupan serba cepat.
"Melalui kampanye ‘Break The Rush’, Havaianas berharap bahwa kerja sama kami dengan Lucas di Grassi dapat mengingatkan fans motorsport dan masyarakat umum untuk menemukan momen jeda dan kebahagiaan dalam hal-hal kecil, terutama di tengah gaya hidup yang sangat fast-paced,” ujar VP Footwear & Active Kanmo Group Lee Walker dalam rilis pers, Kamis.
Di tengah tekanan dunia motorsport yang identik dengan kecepatan dan adrenalin, ajakan ini dihadirkan sebagai bentuk refleksi terhadap pentingnya mengambil jeda dan menemukan ketenangan dalam keseharian.
Baca juga: Havaianas gandeng Yayasan Luna Maya dukung pendidikan anak jalanan
Dengan latar belakang sebagai juara dunia Formula E sekaligus duta United Nations Environment Programme yang aktif mempromosikan keberlanjutan lingkungan, Lucas di Grassi merepresentasikan harmoni antara semangat untuk menjadi yang tercepat, dan kesadaran terhadap pentingnya untuk melambat sejenak.
"Hidup saya penuh dengan kecepatan dan tekanan di sirkuit balap, di mana saya selalu ingin menjadi yang paling cepat. Tapi justru karena itu, saya belajar pentingnya mengambil waktu untuk berhenti sejenak dan kembali ke diri sendiri. Waktu beristirahat yang bermakna membuat saya tetap fokus, dan membawa performa yang paling maksimal di sirkuit," ucapnya.
Baca juga: Havaianas ajak perempuan rayakan ekspresi diri lewat karya kreatif
Kolaborasi ini menegaskan posisi Havaianas sebagai jenama gaya hidup yang mengajak masyarakat untuk menikmati hidup tanpa terburu-buru.
Jenama asal Brazil itu turut menghadirkan logo di mobil balap Lucas sebagai simbol visual dari kolaborasi ini, yaitu kontras yang merepresentasikan harmoni dan keseimbangan antara kecepatan dan ketenangan.
Baca juga: Havaianas gandeng Tab Space berdayakan seniman disabilitas
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
