DKI jaring atlet pencak silat untuk ikut pertandingan level nasional

3 months ago 9
Ini tantangan kita bersama. Semoga melalui invitasi tahun ini, pencak silat Jakarta bisa bangkit kembali dan merebut kejayaan di tingkat nasional maupun internasional

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjaring atlet-atlet pencak silat untuk berkesempatan mengikuti pertandingan level nasional melalui penyelenggaraan "Invitasi Cabang Olahraga Pencak Silat Pelajar Tahun 2025".

Dalam kegiatan yang berlangsung di Gelanggang Olahraga Ciracas, Jakarta Timur pada 24–26 Juni 2025 itu, sebanyak 1.430 atlet terdiri dari pelajar, remaja, dan senior di wilayah DKI Jakarta ikut unjuk kemampuan.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Andri Yansyah dalam keterangan di Jakarta, Rabu, mengatakan invitasi ini bukan hanya ajang pertandingan, tetapi juga menjadi sarana penting dalam proses seleksi atlet pencak silat yang akan mewakili DKI Jakarta di level nasional.

Baca juga: Wagub Rano optimistis pencak silat tak akan disalahgunakan untuk tawuran

Kegiatan ini juga menjadi salah satu langkah strategis Pemprov DKI Jakarta dalam melakukan pembinaan atlet secara sistematis dan berkelanjutan, khususnya dalam menghadapi ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) yang akan digelar di Jakarta pada November 2025.

Andri menyampaikan, Pemprov DKI Jakarta memiliki jalur pembinaan olahraga resmi seperti POPB (Pembinaan Olahraga Prestasi Berkelanjutan), PPOP (Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar), PPLM (Pusat Pembinaan dan Latihan Mahasiswa), hingga Pemusatan Pelatihan Daerah (Pelatda) lapis satu dan dua.

Baca juga: Rano Karno ingin pencak silat masuk kurikulum sekolah di Jakarta

Namun, dia menyadari tidak semua atlet bisa masuk ke sistem tersebut. Karena itu, ajang invitasi dapat menjadi ruang terbuka bagi seluruh atlet pelajar untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.

Andri menegaskan, bahwa semua memiliki peluang yang sama untuk terpilih mewakili DKI Jakarta di level nasional.

“Kesempatan untuk bertanding dalam event nasional terbuka lebar bagi semua atlet di DKI Jakarta. Walaupun belum menjadi atlet PPOP ataupun POPB, yang menang di kejuaraan ini yang akan berangkat mewakili Jakarta di POPNAS. Ini janji saya,” ujar Andri.

Baca juga: Pemkot lepas 29 pesilat ke Kejuaraan Invitasi Pencak Silat Pelajar DKI

Ia mengatakan, selain sebagai ajang seleksi, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengukur hasil pembinaan pencak silat, menambah pengalaman bertanding, dan mempererat tali persaudaraan antaratlet dan pelatih.

Andri kemudian menyoroti pentingnya pencak silat sebagai cabang olahraga andalan Jakarta dalam perolehan medali. Namun, ia mengakui tren prestasi belakangan mengalami penurunan, baik di PON maupun POPNAS.

“Ini tantangan kita bersama. Semoga melalui invitasi tahun ini, pencak silat Jakarta bisa bangkit kembali dan merebut kejayaan di tingkat nasional maupun internasional,” demikian katanya.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |