Jakarta (ANTARA) - PT Bahana Security Sistem (BSS Parking) mengumumkan tengah mempersiapkan untuk melangsungkan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di pasar modal Indonesia.
Seiring rencana itu, perseroan telah melakukan pembukaan kantor cabang baru yaitu di Surabaya, yang melengkapi hadirnya cabang ke empat setelah Manado, Denpasar, dan Jakarta.
“Kehadiran cabang baru ini diharapkan menjadi salah satu fondasi penting dalam memperkuat pertumbuhan bisnis dan kesiapan perusahaan memasuki pasar modal,” ujar Direktur Utama BSS Parking Felix Panjaitan sebagaimana keterangan resmi di Jakarta, Senin.
Felix mengatakan pembukaan kantor cabang Surabaya merupakan wujud komitmen perseroan untuk semakin dekat dengan pelanggan dan mitra di Provinsi Jawa Timur.
Pihaknya ingin memastikan bahwa setiap lokasi parkir dapat dikelola dengan sistem yang lebih efisien, aman, serta terintegrasi.
“Kantor baru ini berlokasi strategis di Surabaya untuk menjawab meningkatnya kebutuhan layanan pengelolaan parkir modern di kawasan Jawa Timur, khususnya di pusat bisnis, rumah sakit, area komersial, hingga kawasan pendidikan,” ujar Felix.
Dalam kesempatan sama, Komisaris BSS Parking Letnan Jenderal TNI (Purn) Tiopan Aritonang menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh tim, mitra, dan pihak-pihak yang berkontribusi dalam mewujudkan kantor cabang Surabaya.
Menurutnya, peresmian ini merupakan langkah strategis perseroan untuk semakin dekat melayani mitra di Jawa Timur, sekaligus menjadi bagian dari perayaan satu dekade BSS Parking yang akan terus dilanjutkan dengan pencapaian target-target baru di masa depan.
BSS Parking merupakan perusahaan teknologi perparkiran yang telah berdiri sejak 2015, dengan fokus utama yaitu menyediakan solusi sistem parkir otomatis, integrasi akses kontrol, serta pengelolaan operasional parkir di berbagai sektor seperti perkantoran, rumah sakit, kawasan industri, perumahan, hingga tempat wisata.
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.