Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Amerika Serikat (AS) diwartakan meminta perusahaan teknologi Nvidia membayar komisi sebesar 15 persen dari angka penjualan chip kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) ke China.
The Verge pada Senin (11/8) mengutip laporan The New York Times dan The Financial Times yang menyebutkan bahwa Pemerintahan Presiden Donald Trump telah memerintahkan Nvidia dan AMD menyetorkan 15 persen dari pendapatan penjualan chip AI mereka ke China kepada pemerintah federal AS.
CEO Nvidia Jensen Huang diwartakan mencapai kesepakatan dengan Presiden Donald Trump beberapa hari sebelum Departemen Perdagangan AS memberikan izin kepada kedua perusahaan tersebut untuk menjual chip AI ke China.
Trump mengonfirmasi warta tersebut dalam konferensi pers pada Senin (11/8), menjelaskan perundingannya dengan Huang mengenai pembayaran komisi pengiriman chip AI ke China.
"Saya bilang, 'Dengar, saya ingin 20 persen untuk menyetujui ini bagi Anda'," kata Trump merujuk pada perundingannya dengan Huang.
"Dan dia berkata, 'Bisakah Anda membuatnya menjadi 15?' Jadi kami menegosiasikan kesepakatan kecil," ia menambahkan.
Permintaan tersebut disetujui. Pemerintah AS kemudian memperbolehkan pengiriman chip H20 dari Nvidia dan MI308 dari AMD ke China.
Kedua chip itu merupakan versi ringkas dari GPU mereka yang berfokus pada AI, yang dirancang untuk mematuhi aturan ekspor AS ke China.
Setelah pemerintahan Trump membatasi penjualan chip AI ke China pada April 2025, Nvidia dan AMD bulan lalu menyampaikan bahwa mereka akan melanjutkan pengiriman chip setelah menerima lisensi.
Baca juga: Regulator China panggil Nvidia terkait risiko keamanan chip H20
Pemerintah China menyuarakan kekhawatiran bahwa chip H20 dari Nvidia mungkin memiliki "pintu belakang" untuk pemerintah AS.
Trump mengatakan bahwa chip H20 merupakan "chip lama yang sudah dimiliki China" sehingga mengizinkan pengirimannya.
Dia juga mempertimbangkan untuk mengizinkan Nvidia bisa menjual chip Blackwell ke China kalau perusahaan tersebut menurunkan 30 sampai 50 persen kinerjanya.
Kesepakatan pemerintahan Trump dengan Nvidia dan AMD dapat menghasilkan pendapatan sebesar 2 miliar dolar AS per tahun bagi pemerintah AS menurut New York Times.
Baca juga: Nvidia ajukan izin untuk lanjutkan penjualan chip AI H20 ke China
Baca juga: Samsung kantongi pesanan chip AI senilai Rp268 triliun dari Tesla
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
