261 atlet kurash berlaga dalam kejuaraan internasional di Lombok

3 weeks ago 13

Mataram (ANTARA) - Sebanyak 261 atlet kurash dari tujuh negara mengikuti ajang kejuaraan internasional 2nd Kushea Championship dan 1st Kushea Beach Kurash Championship tingkat ASEAN di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

"Venue-nya sangat bagus untuk internasional, ini adalah venue ke-2 setelah Thailand," kata Presiden Asosiasi Kurash ASEAN Pulsak Satjathamnukul saat ditemui di Gelanggang Pemuda Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Jumat.

Para atlet kurash dari tujuh negara Asia Tenggara tersebut adalah Indonesia sebanyak 98 atlet, Malaysia 32 atlet, Singapura 22 atlet, Vietnam 51 atlet, Filipina 41 atlet, Thailand 16 atlet, dan Myanmar sebanyak 1 atlet.

Baca juga: FB Farkhusi dorong kurash masuk cabang olahraga PON 2028

Kurash adalah seni bela diri gulat tradisional sejak zaman kuno asal Uzbekistan. Olahraga itu dimainkan oleh dua atlet yang saling menjatuhkan lawan dengan tujuan mendaratkan punggung lawan ke atas matras.

Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Kurash Indonesia (PB Farkhusi) Teuku Abdul Hafil Fuddin mengatakan pelaksanaan kejuaraan ASEAN berlangsung di Lombok adalah bentuk kepercayaan publik mengingat olahraga bela diri tersebut baru masuk ke Indonesia pada tahun 2018.

"Ini adalah suatu kepercayaan dari negara maupun Kurash Southeast Asia Association," ucapnya.

Lebih lanjut dia menyampaikan kategori pertandingan yang diperlombakan dalam ajang tersebut sekitar 400 pertandingan berupa indoor 200 permainan dan outdoor 200 permainan.

Melalui ajang perlombaan tersebut tumbuh harapan agar kurash semakin dikenal luas sebagai olahraga yang mendidik, mempererat persahabatan, dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Baca juga: FB Farkhusi dorong kurash masuk cabang olahraga PON 2028

Pewarta: Sugiharto Purnama/Muhammad Zunnurain
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |