Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendukung penuh kegiatan Poland Festival 2025 yang digelar pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu.
"Kami dari Pemprov DKI Jakarta mengamanatkan pesan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta bahwa festival-festival, baik budaya lokal maupun luar negeri, harus didukung sepenuhnya. Sebab, hal ini sejalan dengan visi Jakarta menuju kota global dan menuju lima abad usianya," kata Kepala Bagian Kerja Sama Luar Negeri, Biro Kerja Sama Daerah (KSD) DKI Jakarta, Yudi Hermawan dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Yudi menjelaskan bentuk dukungan itu diwujudkan dengan keterlibatan berbagai unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menyediakan ruang dan fasilitas, termasuk pelaksanaan fun walk yang diikuti sekitar 200 peserta dari Bundaran HI menuju SCBD.
"Kehadiran Poland Festival 2025 dapat semakin memperkuat hubungan dan kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dan Kedutaan Besar Polandia," katanya.
Ia juga berharap potensi Jakarta dapat lebih banyak dipromosikan ke mancanegara melalui kerja sama semacam ini.
Baca juga: Poland Festival 2025 di Indonesia usung tema tradisional dan modern
Sementara itu, Head of Foreign Trade Office in Indonesia, Cezary Filipek menuturkan, Poland Festival 2025 yang berlangsung sepanjang Oktober dan November mengusung dua fokus utama, yakni sektor tradisional dan sektor modern.
"Tahun ini, pada edisi keenam Poland Festival, kami mencoba menghadirkan sesuatu yang berbeda dengan membagi festival menjadi dua tema, yaitu sektor tradisional dan sektor modern," ucapnya.
Menurutnya, untuk sektor modern meliputi pembahasan mengenai teknologi inovatif, seperti kecerdasan buatan (AI), teknologi pendidikan (education technology), hingga industri permainan (game). Hal tersebut menggambarkan pesatnya perkembangan teknologi di Polandia, termasuk munculnya berbagai perusahaan inovatif diberbagai bidang.
"Kami ingin membagikan pengetahuan dan teknologi ini dengan Indonesia melalui kerja sama dan transfer pengetahuan, termasuk dalam bidang transportasi berkelanjutan, transportasi hijau, kualitas udara, serta pendidikan," kata Cezary.
Untuk pelaksanaan pada November ini, tambah dia, Poland Festival 2025 akan berfokus pada sektor tradisional seperti produk makanan, kosmetik, dan lainnya.
Baca juga: Parade budaya di "CFD" Sudirman-Thamrin diikuti enam negara
Baca juga: Festival Kali Pasir hadirkan seni dan budaya di kota global
Dia meyakini produk tradisional dan budaya memiliki peran penting dalam membangun dan mempererat hubungan bilateral antara Polandia dan Indonesia.
"Kami perlu saling mengenal, berbagi makanan, dan melakukan perjalanan bersama seperti yang telah kami lakukan selama lima tahun terakhir," katanya.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

















































