Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 13.500 pelari akan mengikuti ajang berpredikat World Athletics’ Elite Label Road Race, yakni Maybank Marathon 2025 yang diselenggarakan oleh PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) di Bali United Training Center, Gianyar, Minggu (24/8).
Jumlah peserta itu terdiri atas pelari profesional dan amatir yang berasal dari 52 negara, termasuk 28 peserta Maybank Marathon Run for Charity 2025, serta 19 pelari dalam program Indonesia Fast Runner 2025 yang berkesempatan mengikuti undian untuk tampil di Boston Marathon 2026 melalui program #BaliBeatsBoston.
"Kami memastikan seluruh aspek kesiapan, mulai dari rute, keselamatan, logistik, hingga layanan pendukung berada pada tahap akhir untuk memastikan pengalaman terbaik bagi peserta," kata Project Director Maybank Marathon Widya Permana di Jakarta, Senin.
Dia menjelaskan, panitia telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran acara.
Ajang lari internasional itu menghadirkan beberapa kategori lomba, yakni Marathon (42,195 km), Half Marathon (21,0975 km), 10K (10 km), serta kategori khusus wheelchair dan children sprint.
Rute lomba disebut menantang sekaligus memanjakan mata karena melintasi perkampungan tradisional, persawahan, dan pura khas wilayah Bali.
Lebih lanjut dia menjelaskan, dengan mengusung tema "Pace the Future", penyelenggara berupaya menjadikan kegiatan ini tidak hanya sekadar kompetisi, tetapi juga sarana kontribusi terhadap masa depan yang lebih baik.
Salah satunya melalui inisiatif Jejak Hijau yang menargetkan ajang tersebut menjadi lomba lari internasional pertama di Indonesia dengan komitmen menuju netral karbon pada 2030.
Baca juga: Pemenang Boston Marathon Yuki Kawauchi akan ikut Maybank Marathon 2025
"Komite kami juga menegaskan komitmen terhadap prinsip keberlanjutan dengan mengintegrasikan pengelolaan sampah, pengurangan jejak karbon, serta keterlibatan sosial dan masyarakat," ujar dia.
Widya mengeklaim penyelenggaraan Maybank Marathon turut memperkuat citra Bali sebagai destinasi sport tourism kelas dunia.
"Kegiatan itu telah menjadi bagian penting dari kalender internasional World Athletics, sehingga kami berharap ajang tahun ini kembali memberikan dampak positif bagi pariwisata dan perekonomian lokal," tambah dia.
Sementara itu, sesuai kebijakan "You Register, You Run", setiap peserta wajib mengambil race pack secara langsung pada 22-23 Agustus di Bali United Training Center.
Tahun ini, sistem pengambilan race pack dilengkapi teknologi face recognition untuk meningkatkan akurasi dan keamanan data peserta.
Maybank Marathon dimulai sejak 2012 dengan melombakan kategori marathon dengan jarak 42,195 km, half marathon (21,0975 km), dan 10K (10 km).
Sejak diperkenalkan, kegiatan itu telah mendapatkan sertifikasi dari International Measurement Certificate dan disahkan oleh Association of International Marathons and Distance Races (AIMS), serta Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).
Pada 2020, ajang itu meraih sertifikasi sebagai Label Road Race dengan predikat “Elite Label” dari World Athletics atau dahulu IAAF, yakni organisasi/badan internasional yang mengatur, mengawasi dan mensertifikasi penyelenggaraan perlombaan lari marathon di seluruh dunia.
Selain itu, dalam perjalanannya kegiatan tersebut juga menjadi ajang kualifikasi lomba olahraga nasional PON dan menjadi bagian dari 175 ajang kualifikasi seri marathon World Championship Abbott WMM Wanda Age Group World Rankings, serta masuk ke dalam official race directory Boston Marathon.
Baca juga: Maybank Marathon 2025 kembali digelar di Bali
Baca juga: Robi Syianturi dan Yanita menangi ajang lari yang catat rekor MURI
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.